Polifenol dalam terong terbukti memiliki efek antikanker. Antosianin dan asam klorogenik melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, sekaligus mampu mencegah pertumbuhan tumor dan penyebaran sel kanker.
Khasiat antosianin pada terong ungu adalah mencegah pembuluh darah baru terbentuk di tumor, mengurangi peradangan, dan memblokir enzim yang membantu sel kanker untuk menyebar.
Lewat mekanisme tersebut, konsumsi terong dan makanan tinggi antioksidan bisa membantu kamu mencegah penyakit kanker.
BACA JUGA:Orang dengan Golongan Darah Ini Setop Konsumsi Terong, Efeknya Bisa Menimbulkan Penyakit Berbahaya
4. Melindungi Kesehatan Otak
Konsumsi terong baiknya dengan kulitnya, lho! Pasalnya, kulit terong mengandung nasunin.
Nasunin merupakan antioksidan kuat yang melindungi membran sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Zat tersebut juga membantu dalam proses distribusi gizi ke dalam sel, serta memindahkan limbah.
Sel-sel yang terlindungi tentu membuat otak terjaga kesehatannya dari gangguan.
BACA JUGA:Rebus Terong Ungu 5 Menit dan Konsumsi Secara Rutin, Penyakit Berbahaya Jenis Ini Bisa Diatasi
5. Melawan Radikal Bebas
Radikal bebas dapat menyebabkan penuaan dini dan penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung. Untungnya, kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas bisa kamu lawan dengan antioksidan.
Nah, terong yang mengandung antioksidan bisa membantu melawan radikal bebas. Kamu bisa mendapatkan manfaat terong ungu dengan mengonsumsinya secara rutin.
6. Cocok untuk Diet
Bila kamu ingin menurunkan berat badan, terong bisa jadi salah satu sayuran diet yang direkomendasikan. Kandungan serat dari terong ungu bisa membuat perut kenyang lebih lama.
Alhasil, efeknya ini bisa menekan keinginanmu untuk ngemil tidak sehat. Dengan begitu, dietmu akan jadi lebih mudah dilakukan.
BACA JUGA:15 Manfaat Terong yang Jarang Diketahui, Baik Untuk Kesehatan Jantung Hingga Mencegah Kanker