3. Terpaparnya zat kimia
4. Adanya kondisi medis tertentu seperti diabetes, sindrom down, dan hipertiroidisme
5. Efek samping penggunaan obat-obatan tertentu seperti obat untuk penyakit arthritis, depresi, gangguan jantung dan obat untuk tekanan darah tinggi
6. Adanya tekanan psikologis seperti stress yang dimana dapat menyebabkan kerontokan rambut yg bersifat sementara
7. Adanya penyakit kulit dan autoimune tertentu seperti lupus, licheen planus, sarkoidosis
8. Penggunaan obat dan terapi pada kanker seperti kemoterapi, imunoterapi dan radioterapi
Hanya saja, tindakan operasi yang dulu pernah dilakukan bukanlah penyebab mendasar terjadinya kerontokan rambut yang sedang Anda alami.
BACA JUGA:Kabar Gembira, PT Honda Prospect Motor Kembali Buka Lowongan Kerja 2024 Untuk 5 Posisi
Gejala Rambut Rontok
Tanda dan gejala dari rambut rontok bervariasi tergantung dari penyebabnya, sebagai contohnya yakni:
1. Penipisan rambut di ujung kepala secara perlahan-lahan. Ini merupakan tipe kerontokan rambut yang paling umum terjadi, menimpa pria maupun wanita seiring dengan bertambahnya usia.
2. Kerontokan rambut yang berbentuk sirkular/lingkaran atau berupa plak-plak kebotakan
3. Rambut rontok secara tiba-tiba
4. Kerontokan rambut seluruh tubuh, umumnya terjadi akibat medikasi seperti kemoterapi pada pengobatan kanker
5. Plak bersisik yang menyebar pada kulit kepala yang menjadi tanda infeksi jamur, biasanya akan disertai rasa gatal yang hebat
BACA JUGA:Penerimaan Tenaga Pengawas TPS, Lulusan SMA dan SMK Bisa Daftar, Seperti Ini Persyaratannya