KEPAHIANG, RBTVCAMKOHA.COM - Menegakan ketertiban berkendara, dalam satu pekan terakhir Satlantas Polres Kepahiang mengamankan 25 unit kendaraan roda dua yang terjaring razia balap liar.
Dalam operasi yang dilakukan dengan sistem hunting ini, Satlantas harus bekerja ekstra dengan menempatkan personel berpakaian preman.
BACA JUGA:Seratus Tumpeng untuk Satu Abad PCNU Bengkulu Selatan
Kasat Lantas Polres Kepahiang, Iptu. Bole Susanja mengatakan pihaknya telah mengamankan 25 unit kendaraan yang digunakan untuk balap liar. Titik yang sering dijadikan lokasi balap liar di Kepahiang seperti di komplek perkantoran serta jalur dua Durian Depun.
"Untuk balap liar kami tindak tegas, kami tahan selama tiga bulan untuk kendaraan, baru bisa diambil dengan syarat menghadirkan kelengkapan kendaraan serta orang tua dan perwakilan sekolah dari pelaku balap liar ini. Kemudian membuat surat pernyataan," jelas Iptu. Bole Susanja, Selasa (7/2).
BACA JUGA:Perkara Utang Rp 70 Juta, Wanita Kepahiang Bakar Toko Adik kandung
Khusus balap liar, Satlantas Polres Kepahiang telah membuka posko pengaduan. Bagi masyarakat yang menemukan balapan liar bisa langsung ke personel Satlantas Polres Kepahiang.
"Kami minta kerjasama masyarakat untuk dapat melaporkan jika menemukan balapan liar untuk selanjutnya kami tindak tegas," tegas Iptu. Bole Susanja.
BACA JUGA:Jangan Ditiru, Emak-Emak Terekam CCTV Ngutil di Toko Pakaian
Nico Relius