BACA JUGA:Gadai Emas di Pegadaian Limitnya Mencapai Rp 500 juta, Ini Rincian Angsuran Per Bulannya
Berikut ini beberapa risiko yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk menjaminkan BPKB mobil:
1. Risiko kehilangan kendaraan
Agar tidak mengalami hal ini pastikan kamu melakukan pembayaran cicilan tepat waktu. Sebab, jika sampai kamu tidak dapat melunasi pinjaman tepat waktu, maka pihak bank berhak untuk menarik dan melelang mobil yang telah dijaminkan.
BACA JUGA:Semudah Delivery Food, Ini Cara dan Syarat Gadai Emas Secara Online di BSI, 30 Menit Langsung Cair
2. Risiko biaya bunga yang tinggi
Seringkali biaya bunga pinjaman gadai aset bergerak seperti mobil atau motor lebih mahal daripada bunga pinjaman aset tidak bergerak seperti tanah atau rumah.
Untuk meminimalisir terjadinya gagal bayar, kamu harus tahu bagaimana cara menghitung suku bunga pinjaman sebelum benar-benar mengambil keputusan untuk gadai BPKB mobil di BCA.
BACA JUGA:Gadai BPKB Mobil Anti Gagal, Berikut 4 Tips Pengajuan Gadai BPKB Mobil di Pegadaian
3. Risiko faktor keamanan BPKB mobil
Mengingat fungsinya yang sangat penting, kamu harus bisa memastikan BPKB mobil yang dijadikan jaminan tersimpan di tempat yang aman.
Namun selama kamu memilih lembaga yang terpercaya, risiko ini tidak perlu terlalu dipikirkan. Salah satunya dengan menggadaikan BPKB mobil di BCA.
BACA JUGA:Gadai Mobil di BCA Finance Limit hingga Rp 100 Juta, Ini Cara dan Syaratnya
4. Risiko skor kredit yang buruk jika kamu tidak tertib membayar cicilan
Penurunan skor kredit akan mempersulit kamu mengakses pinjaman di kemudian hari. Itu sebabnya, sebelum mengambil keputusan untuk gadai BPKB mobil di BCA, kamu harus mempertimbangkan risiko-risiko yang ada dengan matang serta mengevaluasi kemampuan dalam membayar cicilan bulanan.
BACA JUGA:Cara Mengajukan KUR di Pegadaian Syariah, Berikut Ketentuan dan Syarat Pinjam Rp10 Juta