Kelebihan kedua dari Honda Vario 160 ini ada di bagian handling untuk bermanuver. Hal ini dikarenakan PT Astra Honda Motor (AHM) menyematkan sasis baru yakni enhanced smart architecture frame (eSAF).
Penggunaan sasis baru ini membuat handling menjadi semakin baik, sehingga bisa bergerak lincah ketika melakukan manuver walaupun memakai ban gambot.
BACA JUGA:Murah dan Hemat, Berikut Motor Listrik dengan Jarak Tempuh Terjauh
Sosoknya menjadi lebih bengkak dibanding generasi sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari panjang yang kini menjadi 1.929 mm dari 1.919 mm dengan lebar yang tetap sama, yakni 679 mm. Sementara tingginya juga naik sedikit menjadi 1.088 mm dari 1.062 mm.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Motor Listrik Subsidi Cocok untuk Ojek Online Harganya Murah Meriah
3. Bobot Ringan di Kelasnya
Sepeda motor dengan kapasitas mesin 160 cc ini juga memiliki bobot paling ringan di kelasnya. Sebagai gambaran, AHM menawarkan Vario 160 dalam 2 varian.
Varian pertama yakni CBS dengan bobot 115 kg, dan varian kedua yakni ABS dengan bobot 117 kg. Bobot ini membuat Vario 160 menjadi motor paling ringan di kelasnya, sehingga cocok digunakan untuk kendaraan harian di perkotaan.
BACA JUGA:Kapan Motor Listrik Ditarik Pajak? Ini Jawabannya dan Simulasi Perhitungan Jumlah Pajaknya
4. Akselerasi Bisa Diandalkan
Embel-embel mesin 160 cc ternyata tak hanya isapan jempol belaka. Realitanya, mesin yang tertanam di Honda Vario 160 ini sangat bisa diandalkan alias cukup kencang.
Mesin dengan sigap memberikan ‘layanan’ kepada pengendara mulai dari putaran bawah, tengah, hingga atas.
Jika ingin dipacu sedikit lebih kencang, cukup puntir gas saja. Seketika motor akan melesat dengan mudah tanpa kesulitan.
BACA JUGA:Ini Cara dan Simulasi Kredit Motor Listrik Subsidi DP Rp 1 Juta, Apa saja Syaratnya?
Berdasarkan data dari alat racebox, performanya cukup mumpuni seperti di bawah ini.
Akselerasi Honda Vario 160