3. Respon DC ketika menghubungi
Saat DC Pinjol menagih melalui telepon atau pesan, sebaiknya tanggapi dan jangan mengabaikan. Hal ini dilakukan untuk mencegah DC menghubungi orang lain yang tercantum dalam kontak darurat. Jika DC menagih lewat orang lain, situasinya akan semakin sulit. Tunjukkan sikap sopan dan tenang, sampaikan bahwa kamu berinisiatif untuk melunasi hutang meskipun belum mampu.
Terkadang, DC dapat menggunakan kata-kata kasar yang dapat membuatmu merasa emosi atau takut. Jika DC mengancam akan datang ke rumah, jangan takut dan persilahkan mereka datang. Kamu dapat menjawab dengan kalimat “Saya tunggu di rumah”. Hal ini dapat memudahkan untuk bernegosiasi dengan DC.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Pinjol Syariah Terbaik 2024, Pinjaman Bebas Riba Diawasi OJK
4. Buat perjanjian dengan DC
Jika Anda belum bisa membayar utang di waktu yang sudah ditentukan, jangan lupa untuk membuat perjanjian kepada DC kapan tepatnya Anda bisa membayar pinjaman. Usahakan waktu, hari dan jam yang dijanjikan kepada DC cukup jelas agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Selain itu, perhitungkan juga dengan tepat bahwa di hari tersebut Anda sudah benar-benar bisa mengumpulkan uang sesuai dengan nominal yang harus dibayarkan.
5. Nego dengan DC Lapangan
Jika ada penagih hutang (DC) datang ke rumah, ini adalah kesempatan bagus untuk melakukan negosiasi. Lebih baik melakukan proses negosiasi secara langsung daripada melalui telepon atau chat. DC pinjol bukanlah preman yang hanya menagih hutang.
BACA JUGA:Pinjol Bank Mandiri 2024 Untuk Segala Keperluan, Limit Pinjaman Rp100 Juta Bunga Nol Persen
Meskipun ada beberapa DC yang menggunakan tindakan kasar atau bahkan kekerasan, kemungkinan hal semacam ini sangat kecil terjadi. Anda dapat melakukan negosiasi dengan DC tentang penyelesaian hutang.
Sampaikan kemampuan Anda untuk mencicil hutang hingga lunas. Kebanyakan DC Pinjol akan terbuka untuk negosiasi. Ingatlah bahwa jika kesepakatan untuk mencicil hutang terjadi, pastikan bahwa tidak ada lagi denda atau bunga yang dikenakan pada tagihan.
6. Jual Aset
Jika jalan sudah buntu, bagaimanapun Anda tidak bisa mencari cara lagi untuk kabur dari pinjol. Hal terakhir yang harus dilakukan adalah menjual asset-aset dan harta benda yang Anda miliki untuk membayar utang pinjol. Cara ini adalah yang paling aman daripada Anda harus menerima penagihan dan teror setiap hari untuk membayar utang.
Tidak ada gunanya mencicil hutang jika tagihan terus bertambah. Oleh karena itu, pastikan untuk membayar melalui aplikasi atau rekening atas nama perusahaan agar pembayaran dapat terverifikasi dan tercatat dengan jelas.
BACA JUGA:Kapan DC Pinjol Datang ke Rumah? Perhatikan 4 Tips Menghadapi DC di Rumah