2. Malam yang Tenang, Damai, dan Tidak Panas
Tanda malam lailatul qadar yang kedua adalah malam itu dipenuhi dengan ketenangan yang lebih baik dari biasanya.
Rasulullah SAW bersabda,
إنها ليلة سمحة طلقة لا حارة ولا باردة تجري على الناس رحمة فيها
Artinya: "Sesungguhnya malam itu adalah malam yang lembut, cerah, tidak panas dan tidak dingin. Pada malam itu turun rahmat kepada manusia." (HR. Ahmad)
BACA JUGA:Kabar Bahagia, Ini Aturan dan Cara Menghitung THR untuk Freelancer
3. Bulan Nampak Separuh Bulat
Salah satu ciri alam pada malam Lailatul Qadar selanjutnya adalah kemunculan bulan yang hanya terlihat separuh bulatan. Sebagaimana dalam hadits,
"Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata, 'Kami pernah berdiskusi tentang Lailatul Qadar di sisi Rasulullah SAW, beliau berkata, 'Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan.'" (HR. Muslim)
Malam lailatul qadar merupakan malam yang bercahaya baik di langit maupun di bumi.
Rasulullah SAW bersabda,
إنها ليلة طلقاء بيضاء كأنها صبح يومها لا تشبهها ليلة
Artinya: "Sesungguhnya malam itu adalah malam yang cerah putih seperti pagi harinya. Tidak ada malam yang menyerupainya." (HR. Ahmad)
BACA JUGA:Masih Banyak yang Salah Soal Imsak dan Adzan Subuh Saat Ramadan, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Namun, tidak semua orang dapat mendapatkan malam kemuliaan ini. Seorang muslim yang menghidupkan malam-malam Ramadhannya, memungkinkan baginya untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar tanpa disadari. Jadi, mengetahui ciri-ciri malam Lailatul Qadar itu bukan sesuatu yang pasti dan dapat dirasakan oleh semua orang.