Kegiatan kaum perempuan pada Masa Rasulullah SAW terbatas hanya di antara sesama perempuan dan lingkungan rumah tangga sendiri. Sehingga mereka menghabiskan banyak waktu di rumah.
Perempuan mengakses dunia politik, ekonomi, militer, dan lain-lain. Ulama bersepakat bahwa melaknat adalah merupakan sesuatu yang diharamkan dan membuahkan dosa yang dapat menyebabkan masuk neraka.
BACA JUGA:Galbay Wajib Tahu, Ini Risiko Tidak Bayar Pinjol Tanpa DC Lapangan serta Daftar 10 Aplikasinya
Sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, bahwa laki-laki dan perempuan juga mempunyai potensi yang sama.
Rasulullah Saw bersabda kepada beberapa Sahabiyah (sahabat perempuan):
قَالَ: يَا مَعْشَرَ النِّسَاءِ تَصَدَّقْنَ فَإِنِّي أُرِيْتُكُنَّ أَكْثَرَ أّهْلِ النَّارِ فَقُلنَ: وَبِمَ يَا رَسُولَ اللهِ؟ قَالَ: تُكْثِرْنَ اللِّعَنَ، وَتَكْفُرْنَ الْعَشِيْرَ
Artinya: “Rasulullah Saw bersabda: ‘Wahai para perempuan sekalian bersedekahlah! Karena sesungguhnya aku diperlihatkan bahwa mayoritas penghuni neraka adalah kalian (kaum perempuan).’ Kemudian para perempuan itu bertanya: ‘Mengapa ya Rasulullah?’ Rasul pun menjawab: Kalian sering melaknat dan berbuat kufur kepada suami.”
Lantas apa alasan yang menyebabkan wanita menjadi penghuni terbanyak di neraka?
BACA JUGA:Muslimah Harus Tahu! Ini Amalam Malam Jumat untuk Wanita Haid agar Mendapatkan Pahala
1. Kufur terhadap suami
Suami bukanlah sosok sempurna namun ketika ia telah berbuat yang terbaik justru istri tidak bersyukur bahkan selalu mencari kekurangan suami.
Seorang istri hingga tidak melayani suami sebaik mungkin maka baginya adalah siksa neraka.
2. Mengenakan pakaian tidak sesuai syariat
Banyak wanita yang begitu bangga memperlihatkan auratnya atau memakai pakaian muslim namun tidak sesuai syariat Islam seperti pakaian yang ketat dan menampilkan lekuk tubuh.
Wanita yang demikian merasa sudah benar dalam berpakaian padahal pakainya tidak sesuai syariat Islam.
BACA JUGA:Sudah Banyak Terjadi, Ini Hukum Menikahi Wanita Hamil Akibat Zina dan Nasab Anaknya