Oleh karena itu, wanita haid yang melakukan ziarah kubur tidak disarankan untuk membaca Al-Qur'an, termasuk tahlil, surah Yasin, atau surah-surah lainnya.
BACA JUGA:Siapa Orang yang Keluar dari Neraka Pertama Kali lalu Masuk Surga? Rahasia Kasih Allah SWT
Referensi dari buku "JABALKAT I Jawaban Problematika Masyarakat" menyebutkan bahwa wanita haid sebaiknya tidak memulai membaca Al-Qur'an. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa orang yang sedang junub atau haid tidak diperkenankan membaca ayat Al-Qur'an.
BACA JUGA:Luar Biasa! Ternyata Ini Keutamaan Sedekah Subuh, serta Simak Juga Cara Mengamalkannya
Meskipun demikian, wanita haid masih bisa membaca doa-doa ziarah kubur seperti biasa, dengan niat yang benar. Yang membedakan hanyalah pada niatnya saat melaksanakan doa tersebut.
Dengan demikian, meskipun wanita haid tidak disarankan membaca Al-Qur'an, mereka tetap bisa melakukan ziarah kubur dan mengucapkan doa-doa dengan niat yang benar.
BACA JUGA:Hukum Menggunakan Parfum Bagi Wanita Muslim Boleh atau Haram? Simak Penjelasannya di Sini
Berikut bacaan doa ziarah kubur yang bisa dipanjatkan oleh kaum muslimin termasuk wanita haid.
1. Membaca salam
السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَArab latin: Assalamu'alaìkum dara qaumìn mu'mìnîn wa atakum ma tu'adun ghadan mu'ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun
Artinya : "Assalamuallaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian."
2. Membaca istighfar
أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِArab latin: Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu Ilaihi
Artinya : "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."
3. Membaca surat Al Fatihah