UMKM harus memiliki bisnis yang terdaftar dan aktif untuk mengajukan pinjaman. Oleh karena itu, segera urus berkas legal usaha.
4. Riwayat kredit
Sebagai tolak ukur tanggung jawab, banyak perusahaan pemberi pinjaman modal akan terlebih dahulu menilai riwayat kredit pemilik UMKM. Jika ada kredit yang bermasalah, maka pengajuan pinjaman akan lebih sulit.
BACA JUGA:Tabel Angsuran Pinang Flexi BRI Pinjaman Rp 10 Juta, Ajukan Cuma Pakai Persyaratan Ini
5. Dokumen pendukung
Dokumen pendukung seperti informasi dasar tentang UMKM, pemilik usaha, dan riwayat keuangan bisnis beberapa waktu terakhir harus dibuktikan secara jelas.
Hal ini umumnya digunakan untuk melihat apakah usaha tersebut potensial berkembang atau tidak. Pemberi pinjaman modal tentu tidak akan tertarik pada usaha yang tidak potensial berkembang.
6. Jaminan
Meskipun tidak semuanya, beberapa perusahaan membutuhkan jaminan seperti surat berharga atau jaminan properti. Hal ini umumnya dilakukan pada pinjaman modal dengan jumlah besar.
Rekomendasi Pinjaman UMKM Online
Pinjaman UMKM online menjadi alternatif bagi kelompok ibu PKK karena relatif lebih mudah didapatkan. Meskipun begitu, peminjam harus memilih penyedia pinjaman UMKM online yang legal.
Berikut beberapa pihak penyedia pinjaman UMKM legal yang sesuai bagi kelompok ibu PKK.
1. Kredit Tanpa Agunan (KTA) untuk UMKM
Pinjaman Kredit Tanpa Agunan (KTA) adalah bentuk pinjaman modal yang bisa didapatkan oleh kelompok ibu PKK tanpa perlu memberikan jaminan.
Biasanya, pinjaman KTA dapat diajukan secara online melalui platform pinjaman online atau aplikasi perbankan digital. Salah satu contohnya adalah platform layanan keuangan Fazz Business.