Misteri Harta Karun Emas Batangan Soekarno, Benarkah Adanya? Begini Tanggapan Sejarawan Indonesia Ong Hok Ham

Kamis 18-04-2024,17:22 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Agus Faizar

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Misteri harta karun emas batangan Soekarno, benarkah adanya? Begini tanggapan Sejarawan Indonesia Ong Hok Ham.

Hingga saat ini, masih menjadi misteri mengenai harta peninggalan mantan Presiden pertama Indonesia, Soekarno.

BACA JUGA:9 Misteri Peta Harta Karun di Indonesia yang Belum Terpecahkan dan Ditemukan Hingga Sekarang

Ada yang menyebutkan bahwa Soekarno mewariskan kekayaan Kerajaan Mataram. Ada pula yang menyebut Presiden RI Ke-1 itu menyimpan dana revolusi senilai Rp 55 triliun.

Lalu, yang paling sering dipercaya adalah kepemilikan Soekarno atas batangan emas. Katanya, Soekarno memiliki 57 ton emas yang disimpan di Bank Swiss.

Seluruh emas tersebut konon dipinjam Presiden AS John F. Kennedy pada 1963 untuk pembangunan Paman Sam.

BACA JUGA:Penasaran dengan Cara Mengambil Harta Karun Gaib? Ternyata Ini 4 Cara yang Biasa Dilakukan Pemburu Harta Gaib

Cerita-cerita itu terus diwariskan lintas generasi, sehingga terlanjur mengakar. Bahkan, tidak sedikit orang yang berburu harta tersebut.

Mereka percaya jika seluruh harta itu dikumpulkan, maka dapat melunasi utang negara. Tak heran, berbagai cara pun dilakukan untuk mencari lokasi harta. Ada pula yang memanfaatkan jasa dukun.

BACA JUGA:Jejak Misteri Gunung Salak, Mengenai Harta Karun Belanda, Benarkah Ada?

Meski begitu, seluruh upaya pemburuan harta itu sampai sekarang tidak membuahkan hasil. Artinya, ada dua kemungkinan, harta tersebut memang benar tidak ada atau tersimpan di lokasi tertentu. Namun, mengacu pada data-data sejarah, tampaknya Soekarno tidak memiliki harta sebanyak itu.

Jika dilansir dari beberapa sumber yang mengatakan bahwa, fakta sejarah memaparkan bahwa selama menjadi Presiden Soekarno mengalami hidup kesulitan. Hal ini diungkap oleh Soekarno sendiri dalam wawancaranya kepada jurnalis AS, Cindy Adams.

BACA JUGA:Menurut Primbon Jawa, Begini Ciri-ciri Rumah yang Menyimpan Harta Karun Ghaib

Soekarno menyebut kalau gajinya selama jadi presiden hanya US$ 220. Dia pun tidak memiliki rumah dan tanah. Karenanya, wajar apabila dia hidup dari istana ke istana yang dimiliki negara.

Bahkan, tutur Soekarno, dia pernah dibelikan piyama oleh duta besar saat kunjungan ke luar negeri. Duta besar itu merasa kasihan karena Sukarno memakai baju tidur yang sudah robek.

Kategori :