"Tetapi sesuai dengan mekanisme yang ada, barang seperti itu harus diserahkan kepada pemerintah karena memiliki nilai sejarah yang penting," jelasnya.
Sejak penemuan benda diduga emas tersebut menjadi viral, banyak masyarakat yang berbondong-bondong mendatangi lokasi temuannya. Hal ini terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Persiapan dan Ayo Pelajari dari Sekarang! Ini Sejumlah Kisi-kisi Materi SNBT 2024 Kemdikbud
Dampak dari viralnya penemuan ini membuat nasib penemu emas batangan bergambar Soekarno terancam, karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) merujuknya sebagai harta karun.
Dalam menghadapi situasi ini, aparat kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dikerahkan untuk menjaga lokasi tersebut.
Sekretaris Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Ir. Asmar Wijaya, bahkan mengimbau agar masyarakat tidak ikut-ikutan mencari berbagai benda tersebut. Menurutnya, kegiatan pencarian benda diduga prasejarah di dasar sungai tersebut sangat berisiko dan berbahaya.
Asmar juga menekankan bahwa keaslian logam yang diduga emas tersebut masih perlu dipastikan secara ilmiah. "Sejauh ini barang yang ditemukan belum pasti kebenarannya. Maka saya mengimbau kepada warga jangan ikut melakukan pencarian karena sangat membahayakan," ungkapnya.
Selain berpotensi membahayakan masyarakat, kegiatan mencari barang-barang diduga harta karun di Sungai Komering juga telah mengganggu lalu lintas di sekitarnya.
Kondisi tersebut membuat lalu lintas di lokasi tersebut menjadi macet dan mengganggu para pengguna jalan.
Seperti yang telah dilaporkan sebelumnya, seorang pria bernama Septa, yang merupakan warga Desa Tanjung Lubuk, Kecamatan Kayuagung, Sulawesi Selatan, menemukan sebuah logam bermotif wajah Ir. Soekarno.
Selain logam tersebut, Septa juga menemukan sebuah gelang dengan motif naga. Bahkan, salah seorang teman Septa yang bernama Wawan juga berhasil menemukan sebuah mahkota berwarna emas.
BACA JUGA:Awas Modus Kejahatan Terbaru, Sudah Ada Korban! Ini 5 Tips Terhindar dari Modus Ganjal Kartu ATM
Dari penemuan tersebut, mereka berdua telah berhasil mengumpulkan sekitar 30 barang berwarna emas dari dasar sungai tersebut.
Berita mengenai penemuan tersebut akhirnya menyebar ke masyarakat sekitar. Hal ini membuat rasa penasaran dan keingintahuan masyarakat sekitar meningkat, sehingga banyak yang berlomba-lomba untuk turut mencari berbagai barang diduga harta karun tersebut.
Nah, untuk informasi tambahan, bila sahabat camkoha sewaktu-waktu mendapatkan harta karun ada beberapa tips yang dapat sahabat camkoha lakukan, berikut tipsnya: