2. Memenuhi salah satu dari syarat berikut:
- Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau telah menikah (untuk nasabah perorangan)
- Telah sesuai dengan anggaran dasar serta ketentuan hukum yang berlaku (untuk nasabah badan)
- Memiliki kemampuan dan kemauan untuk melunasi pembiayaan yang diberikan
- Tidak dalam keadaan pailit
- Tidak termasuk dalam daftar hitam dan daftar kredit macet regulator
BACA JUGA:Solusi Ketika Butuh Cuan Mendesak, Ini Daftar 7 Pinjaman Rp 500 Ribu Langsung Cair Tanpa KTP
Selain itu, adapun berikut ini persyaratan dokumen yang harus dipenuhi:
1. Pemohon Individu
Foto copy kartu identitas (E-KTP)
Foto copy Kartu Keluarga (KK)
Asli surat keterangan domisili dari Kelurahan setempat (untuk kartu identitas luar kota)
Asli Surat Pernyataan Beda Nama/Tanda Tangan (bila terdapat perbedaan nama/tanda tangan)
Foto copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
Foto copy Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)/surat izin usaha lainnya AMDAL/UKL-UPL.(untuk nasabah industri manufaktur dan perkebunan)
SIUP/Surat izin usaha lainnya jika fasilitas pembiayaan digunakan untuk membiayai badan usaha
Foto copy Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Apabila fasilitas pembiayaan digunakan untuk membiayai badan usaha dengan plafon > Rp 500 juta bagi pemohon individual
Foto copy Surat Perjanjian Pisah Harta(jika pisah harta)
Asli Surat Persetujuan Suami/Istri (jika tidak pisah harta dan menyerahkan agunan)
Foto copy Akte Nikah (jika telah menikah)
Foto copy mutasi Rekening 3 bulan terakhir
Foto copy bukti/ catatan transaksi bisnis
Asli Surat Referensi (jika diperlukan)
BACA JUGA:Pinjaman KUR BRI 2024, Bisa Ajukan Pinjaman Rp 200 Juta Cicilan Ringan, Ini Syarat dan Cara Pengajuannya
2. Pemohon Perusahaan
Foto copy kartu identitas (E-KTP). Bagi pemohon perusahaan menggunakan Kartu identitas pihak yang berwenang untuk melakukan transaksi pembiayaan
Foto copy Kartu Keluarga (KK)
Asli surat keterangan domisili dari Kelurahan setempat (untuk kartu identitas luar kota)
Asli Surat Pernyataan Beda Nama/Tanda Tangan (bila terdapat perbedaan nama/tanda tangan)
Foto copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pemohon perusahaan menggunakan NPWP Perusahaan dan Pengurus
Foto copy Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)/ surat izin usaha lainnya AMDAL/UKL-UPL(untuk nasabah industri manufaktur dan perkebunan)
Foto copy Tanda Daftar Perusahaan (TDP). Untuk fasilitas pembiayaan dengan plafon >Rp 500 juta
Foto copy Surat Keterangan Domisili
Foto copy Anggaran Dasar/Akte Pendirian dan perubahannya yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI.
Foto copy lembaran Berita Negara Republik Indonesia (BNRI).
Asli Surat Pernyataan Penyerahan Anggaran Dasar (SPAD)
Foto copy mutasi Rekening 3 bulan terakhir
Laporan Keuangan Perusahaan (Neraca dan L/R) 3 tahun terakhir
Asli Surat Referensi (jika diperlukan)
BACA JUGA:Cara Pinjam Uang di Livin Mandiri, Praktis Gampang Dilakukan, Ketahui Persyaratannya di Sini
Cara Pengajuan Pinjaman Bank BCA Syariah
Sedangkan cara pengajuan pinjaman uang lewat modal kerja iB di BCA Syariah ini bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu secara online ataupun lewat kantor cabang terdekat.
Apabila mengajukan secara online, maka dapat mengunjungi link website berikut: https://www.bcasyariah.co.id/kontak?page=pembiayaan-modal-kerja-ib
BACA JUGA:Pinjol Legal 2024 Cepat Cair Apakah Ada? Ini Dia 8 Rekomendasi Aplikasinya, Lengkap dengan Tips
Jangka Waktu Pinjaman BCA Syariah
Melansir dari situs resminya, berikut ketentuan pembiayaan yang disediakan dari pembiayaan ini:
- Revolving
Jangka waktu angsuran maksimal 1 tahun dan non angsuran 1 tahun
- Non Revolving