BACA JUGA:Apa Saja Deretan 7 Senjata Pusaka Kerajaan Sriwijaya dari Kesultanan Palembang
Konon, sang Mpu mengambil bahan pembuatan keris dari batu meteor, kemudian menempa di kawah gunung yang sangat panas, dan menyepuhnya di pinggir pantai hingga air laut bergelora seperti air panas, tempat itu dikenal dengan nama Segara Wedang, yaitu air laut yang bergelora seperti air panas yang bergolak.
Setelah seluruh prosesi pembuatan pusaka yang berbentuk naga tersebut selesai, Mpu Supa menyerahkan keris tersebut kepada sang raja.
Sang raja dengan penuh kegembiraan menerima pusaka yang telah dipesan itu, kemudian memberinya gelar Kiai Nagasasra.
BACA JUGA:Curi 9 Senjata Pusaka, 3 Pria Didenda Kepala Kambing
Keris Nogososro, yang memiliki 1.000 sisik emas dan sabuk intan berlian, dipercayai memiliki tuah untuk meredam seribu bencana dari berbagai penjuru wilayah kerajaan.
Sang raja kemudian menggunakan keris tersebut untuk mengatasi pemberontakan dan serbuan tentara Blambangan.
Akibatnya, pemberontakan Blambangan dapat diredam dengan cepat dan keadaan Majapahit kembali tenteram.
Selain itu, masa paceklik pun berakhir, dan beberapa kerajaan bawahan kembali tunduk kepada Majapahit. Warga pun dapat hidup kembali dalam kedamaian dan ketentraman.
BACA JUGA:Punya Warisan Harta Karun, 5 Shio Ini Bakal Kaya Raya di Usia Tua
Konon, hanya orang-orang yang dianggap sebagai "pemimpin sejati" yang layak memegang Keris Nogososro.
Bagi mereka yang dianggap sebagai orang tersebut, mereka akan diberkahi dengan kelanggengan dalam berkuasa.
Hingga saat ini, keberadaan Keris Nogososro asli masih menjadi misteri. Meskipun begitu, tiruannya banyak beredar di masyarakat dan seringkali diperjualbelikan dengan harga yang sangat mahal. Demikianlah semoga informasi ini bermanfaat!
BACA JUGA:Rezekinya Moncer, 6 Shio Ini Seperti Mendapat Harta Karun yang Berlimpah
(Sheila Silvina)