Beberapa penemuan lapangan minyak kala itu antara lain lapangan Samboja, Sanga-sanga, Semberah, Sungai Nangka-Sambutan, dan Sangat.
Dalam pencarian petunjuk rembesan minyak bumi di Kalimantan Timur, Antiklinorium Samarinda menjadi petunjuk pertamanya.
Antiklinorium Samarinda adalah jalur-jalur antiklin-siklin di bagian timur cekungan Kutai. Antiklinorium yang berbentuk lipatan-lipatan itu membentuk jalur sejajar.
Dengan demikian, sejarah eksplorasi harta karun cair, yang meliputi potensi dan lokasi cadangan minyak bumi di Kalimantan Timur, menggambarkan perjalanan panjang dan berharga bagi Indonesia.
Mulai dari penemuan lapangan minyak pertama hingga kemajuan dalam industri minyak bumi, Kalimantan Timur telah memainkan peran penting dalam penyediaan sumber daya energi bagi negara.
Sebagai provinsi penghasil minyak bumi, eksplorasi di Kalimantan Timur menjadi bagian integral dari sejarah pertumbuhan ekonomi dan kemajuan teknologi di Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat!
(Sheila Silvina)