Perusahaan tambang Martabe telah beroperasi sejak tahun 2008, dan berencana akan beroperasi hingga tahun 2033. Martabe berlokasi di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara, dan berada di bawah PT United Tractors. Agincourt Resources akan mempertahankan produksi emasnya di kisaran 400.000 ounce pada tahun ini seiring dengan tingginya tingkat penambangan biji emas. Saat ini produksi emas Agincourt mencapai 133 ribu ounce pada bulan Januari hingga April 2021, saat ini volume produksi Agincourt sesuai dengan kapasitas pabrik yang mereka miliki. Agincourt memproses biji emas, dan menghasilkan sekitar 300 ribu-400 ribu ounce emas. Tambang emas martabe juga memiliki banyak manfaat, seperti pembangunan berkelanjutan di setiap daerah, memberikan perlindungan lingkungan, perlindungan keanekaragaman hayati yang berlimpah, bahkan Program Beasiswa Martabe Prestasi.
BACA JUGA:Di Maluku Keberadaannya Paling Banyak, Ini 6 Tambang Nikel Terbesar yang Ada di Indonesia
3. Antam
Perusahaan tambang emas di Indonesia selanjutnya adalah Antam atau Aneka Tambang, yang sudah berdiri sejak 1968. Mereka menggali tambang yang berada di daerah Pongkor, Jawa Barat, dan hingga Desember 2018 Antam memiliki cadangan emas seberat 19 ton.
4. BRMS
PT Bumi Resources Minerals merupakan anak perusahaan dari Group Bakrie, dan sudah beroperasi sejak tahun 1979. Lokasi penambangannya terletak di daerah Poboya, Palu, dan sudah mengantongi izin konstruksi dan produksi hingga tahun 2050.
BACA JUGA:Tahukah Kamu, Ini Lokasi Tambang Batu Bara Pertama di Indonesia yang Digarap Oleh Belanda
5. Merdeka Copper Gold
Merupakan pertambangan yang baru berdiri pada tahun 2012, sepanjang tahun 2018 produksi emas terus meningkat hingga 167.506 Oz. Saat ini Merdeka copper Gold memiliki lima aset utama, yaitu tujuh Bukit Cooper, Pani Joint Venture, Wetar, Tujuh Bukit Gold dan Wetar Cooper.
6. Amman Mineral
Perusahaan tambang emas di Indonesia selanjutnya merupakan Amman Mineral, yang terdiri dari tiga anak perusahaan yaitu Amman Mineral Nusa Tenggara, Amman Mineral Integrasi, dan Amman Mineral Industri dan sudah berdiri sejak tahun 1986.
7. STM
PT Sumbawa Timur Mining merupakan perusahaan yang baru-baru ini menemukan tambang emas di daerah Nusa Tenggara Barat. Penemuan deposit bijih tembaga emas Onto menjadi penemuan potensi mineral kelas dunia, dan bisa saja membuat perusahaan ini menjadi produsen tembaga terkemuka di dunia.
BACA JUGA:Ini Daftar 138 Tambang Nikel yang Terletak di 11 Kabupaten Provinsi Sulawesi Tenggara
8. Wilton Makmur Indonesia
Dulunya Wilton Makmur dikenal dengan nama Renuka Coalindo Tbk, namun sudah berganti nama. Pada awalnya Wilton hanya berfokus pada sektor batu bara, tetapi sejak Juni 2019 mereka juga memproduksi emas dalam bentuk ore.