NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Beasiswa SDM Petani Sawit 2024 di buka gratis untuk 3.000 awardee, intip fasilitas yang akan didapat.
Kementerian Pertanian (Kementan) pada tahun 2024 ini membuka seleksi beasiswa bagi 3.000 pemuda dan pemudi Indonesia guna mengenyam pendidikan perguruan tinggi untuk pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit.
BACA JUGA:Beasiswa Kuliah Gratis Anak Petani Sawit, Kuotanya 3 Ribu Mahasiswa, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Ini merupakan tahun keempat Kementan dan BPDPKS memberikan beasiswa sejak 2021. Kesempatan ini diberikan guna menciptakan SDM unggul dan berkualitas di sektor kelapa sawit.
Dikutip dari beberapa sumber, Direktur Jenderal Perkebunan Kementan Andi Nur Alam Syah menyampaikan, pemberian program bertajuk Beasiswa SDM Sawit 2024 ini merupakan kolaborasi antara Ditjen Perkebunan dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
BACA JUGA:Link Daftar Beasiswa BCA 2025, Berikut Syarat Daftar Kuliah Gratis untuk Lulusan SMA/SMK
Ia juga memastikan pendaftaran tidak dipungut biaya atau gratis dan dibuka sejak 5 April 2024 lalu dan berakhir pada 24 Mei 2024 ini. Beasiswa diberikan khusus kepada mereka yang tertarik untuk terlibat langsung dalam industri sawit.
Ribuan penerima beasiswa (awardee) nantinya dapat memilih salah satu dari 23 perguruan tinggi pertanian dan perkebunan di Indonesia.
BACA JUGA:Mau Kuliah Gratis Tahun 2025? Segera Daftar Beasiswa BCA 2024, Masih Dibuka Sampai 13 September
Misalnya Politeknik Pembangunan Pertanian di Medan (Sumatra Utara) dan Manokwari (Papua Barat), Institut Teknologi Sawit Indonesia, Politeknik Perkebunan Yogyakarta, hingga Politeknik Caltex Riau.
Ke-23 perguruan tinggi tersebut telah menyisihkan antara 30-90 kursi perkuliahan mereka bagi para penerima beasiswa.
BACA JUGA:Beasiswa BCA 2024 Untuk Lulusan SMA/SMK, Catat Apa Saja Kriteria dan Persyaratannya
Bahkan Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta mendedikasikan dua jurusan mereka yaitu Pembibitan Kelapa Sawit dan Pemeliharaan Kelapa Sawit dengan daya tampung masing-masing 285 orang khusus bagi penerima beasiswa.
Mereka menempuh pendidikan di kampus komunitas tersebut untuk kurun waktu satu tahun perkuliahan.