Kerusakan akibat memakai headset atau earphone yang berlebihan ini akan muncul secara perlahan, biasanya efek akan mulai terasa di usia 20-an. Di usia itu, si penderita akan mulai kehilangan pendengarannya.
3. Kerusakan otak
Gelombang elektromagnetik akibat memakai headset atau earphone ini diduga berpengaruh terhadap listrik otak. Terbukti gelombang elektromagnetik ini berpengaruh pada listrik otak pada tikus.
Namun, hingga saat ini belum diketahui seberapa besar efek dari gelombang elektromagnetik itu pada otak manusia. Tapi yang jelas kamu harus tetap waspada.
BACA JUGA:Terbukti Ampuh dan Tahan Lama, Begini Cara agar Kayu Tidak Dimakan Rayap
4. Ambang pendengaran
Paparan musik dengan earphone atau headset dapat memengaruhi ambang pendengaran manusia, terutama bila mendengarkan musik dengan volume keras dan dalam jangka waktu lama.
Secara perlahan efek ini akan mengarah pada gangguan pendengaran secara permanen.
Karenanya Anda harus menggunakan earphone atau headset ini sesuai kebutuhan saja, jangan berlebihah.
5. Infeksi telinga
Satu risiko yang terkait dengan penggunaan headset lebih banyak berkaitan dengan perawatan yang tepat daripada yang dilakukan pada mekanisme headset.
Infeksi telinga kemungkinan terjadi di antara karyawan yang menggunakan headset di pusat panggilan (customer service) yang sibuk di mana karyawan mengenakan peralatan headset selama berjam-jam di hari kerja jika tidak dirawat dengan benar.
BACA JUGA:Bunda Harus Tahu! Ini 8 Akibat Terlalu Lama Main Hp Bagi Anak serta Cara Mengatasi Dampak Buruknya
Misalnya, bantalan telinga headset harus diganti setiap enam bulan dan dirawat setiap hari dengan pembersih untuk mengurangi risiko penyebaran bakteri di antara pekerja.
6. Radiasi
Menurut PC Magazine, semua ponsel dan headset Bluetooth memancarkanradiasi. Namun, PC Magazine menyatakan bahwa headset Bluetooth “memancarkan sejumlah kecil radiasi,” atau jumlah yang lebih rendah dibandingkan dengan ponsel.