Catatan Sejarah Asal Mula Masyarakat Jawa, Katanya dari ‘Vrindavan’

Sabtu 18-05-2024,10:55 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Purnama Sakti

Menurut tulisan kuno India ini, Aji Saka menjadi orang pertama yang menemukan dan menginjakkan kakinya di tanah Jawa pertama kali, sehingga Aji Saka beserta para pengawal juga pengikutnya dianggap sebagai nenek moyang Suku Jawa.

Sementara itu, kebesaran suku Jawa tak bisa dilepaskan dari sejarahnya yang panjang. Hasil kebudayaan berupa peradaban suku Jawa menjadi salah satu yang paling maju.

Hal ini dibuktikan dengan adanya kerajaan-kerajaan adidaya yang berdiri di tanah Jawa beserta beragam warisannya yang masih dapat dilihat hingga saat ini. 

BACA JUGA:BRI Buka Program Kredit untuk PPPK, Limit Rp 10-500 Juta, Begini Syarat Dokumen dan Pengajuan

Misalnya kerajaan Mataram dan Majapahit, serta candi-candi seperti Borobudur atau Prambanan, menjadi bukti besarnya kekuatan yang pernah berjaya di suku Jawa.

Selain itu sebagian besar suku Jawa juga masih mempercayai mitos-mitos leluhurnya. Tidak banyak yang tahu tentang Suku Jawa. Untuk itu telah dirangkum dari berbagai sumber sejarah Suku Jawa yang bisa kamu pelajari.

1. Menurut Arkeolog

Teori mengenai asal-usul suku Jawa pertama kali dikemukakan oleh para arkeolog. Mereka meyakini bahwa nenek moyang suku Jawa adalah penduduk pribumi yang tinggal jutaan tahun yang lalu di pulau ini.

Berdasarkan berbagai penelitian, arkeolog menemukan beberapa fosil manusia purba yang dipercaya sebagai asal-usul suku Jawa seperti Pithecanthropus Erectus dan Homo Erectus. 

Fosil tersebut dilakukan tes DNA dengan suku Jawa pada masa kini, hasil DNA tersebut menyatakan tidak ada perbedaan yang jauh satu antara lain. Hal ini akhirnya dipercayai oleh ahli arkeolog sebagai asal-usul keberadaan suku Jawa.

BACA JUGA:Daftar 15 Hp Radiasi Tinggi, Salah Satunya Hp Keluaran Terbaru! Cek Sebelum Beli

2. Menurut Sejarawan

Berbeda dengan kesimpulan dari arkeolog. Sejarawan meyakini bahwa asal-usul suku Jawa berasal dari orang-orang yunan, di negara China. 

Sejarawan asal Belanda, Prof Dr.H.Kern mengungkapkan penelitiannya pada tahun 1899. Dia menyebutkan bahwa bahasa daerah di Indonesia mirip satu sama lain.

Kemudian ia menarik kesimpulan jika bahasa tersebut berasal dari akar rumpun yang sama yaitu rumpun Austronesia. Hal itu yang meyakini sejarawan sebagai asal-usul terbentuknya Suku Jawa.

BACA JUGA:Bisa Cair hingga Rp 1,5 Miliar, Begini Cara dan Syarat Gadai SK PPPK di BSI

Kategori :