Viral, Turis Asal Jepang Curhat di Media Sosial, Ngaku Dipalak Puluhan Pengamen

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Viral, video curhatan turis asal Jepang ngaku kapok berkunjung ke Bogor karena di palak pengamen.

Polresta Bogor Kota dan Satpol PP Kota Bogor gelar Razia pengamen jalanan pada Sabtu (23/11/2024) lalu.

Razia pengamen ini dilakukan bermula dari adanya curhatan seorang turis asal Jepang yang mengaku kapok berkunjung ke Bogor di media sosial pribadinya.

BACA JUGA:Cek Simulasi Kredit Mitsubishi XForce, Cicilan Rp 5 Jutaan per Bulan

Razia ini dilakukan dimulai dari Balai Kota Bogor, Sempur, Tugu Kujang, Terminal Baranangsiang, Sukasari, dan kembali lagi ke Balai Kota Bogor.

Dilansir dari laman tribunnews.com, dalam video unggahannya, turis ini curhat mengenai dirinya yang berkunjung ke Kota Bogor lalu menaiki angkutan kota. Saat itu ada pengamen yang menurutnya disebut seram karena memiliki tato di tangannya.

BACA JUGA:Cek Simulasi Kredit Mitsubishi XForce, Cicilan Rp 5 Jutaan per Bulan

Pengamen itu pun mulai menaiki angkot. Ia pun langsung bernyanyi dihadapan penumpang.

Namun sialnya, tidak ada yang memberikannya uang dan pengamen itu pun langsung marah.

“Kenapa tidak memberikan uang kepada saya. Kalian manusia juga kan?,” curhat turis jepang dalam video yang dilihat.

Lantaran mengalami hal ini, turis asal Jepang ini pun mengaku jika tidak mau datang ke Kota Bogor lagi.

“Saya tidak mau pergi ke Bogor lagi,” tegas dia di videonya.

BACA JUGA:Mudah, Begini Cara Menghilangkan Noda Tinta Ungu Pilkada di Jari Usai Nyoblos

Sementara itu, dari razia ini ada total 20 orang yang dirazia. Dari 20 ini 13 orang diantaranya positif menggunakan narkotika usai dilakukan test urine oleh polisi di Balai Kota Bogor.

Sumber: