Masih Diperdebatkan, Begini Sejarah Asal Suku Batak, Pertama kali Mendiami Danau Toba

Selasa 21-05-2024,13:42 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Purnama Sakti

“Njuah-juah Mo Banta Karina!”

Salam khas Suku Batak Karo

“Mejuah-juah Kita Krina!”

BACA JUGA:Berapa Lama Merebus Telur yang Paling Tepat? Bagaimana Caranya agar Telur Tidak Pecah?

Salam khas Suku Batak Toba

“Horas Jala Gabe Ma Di Hita Saluhutna!” atau “HorasTondi Matogu, Pir Ma Tondi Madingin!"

Salam khas Suku Batak Simalungun

“Horas banta Haganupan, Salam Habonaran Do Bona!”

Salam khas Suku Batak Mandailing dan Angkola

“Horas Tondi Madingin Pir Ma Tondi Matogu, Sayur Matua Bulung!”

Meskipun nampak berbeda, ternyata salam dari masing-masing Puak Batak di atas kurang lebih memiliki arti yang sama yaitu, kiranya kita semua dalam keadaan selamat dan sejahtera.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa salam yang diucapkan oleh orang Batak ketika bersua adalah sebuah harapan dan doa akan kebaikan agar senantiasa selamat dan sejahtera.

BACA JUGA:12 Jenis Barang Antik yang Punya Harga Jual Tinggi, Jangan-jangan Salah Satunya Ada di Rumah Kamu!

Rumah Adat Suku Batak

Rumah adat Suku Batak dinamakan Rumah Bolon. Rumah Bolon bila diartikan dalam bahasa Indonesia berarti “rumah besar” yang merupakan suatu penggambaran dari rumah Bolon yang memang berukuran besar yaitu memiliki panjang sekitar 10-20 meter.

Dilihat dari jenisnya, rumah Bolon termasuk ke dalam jenis rumah panggung dengan ketinggian dua meter dimana baik penyangga atau pun dindingnya terbuat dari kayu.

Kategori :