2. Evaluasi Keuangan
Sebelum mengajukan pinjaman, lakukan evaluasi keuangan yang jujur terhadap usaha Anda.
Tinjau cash flow, pendapatan, dan pengeluaran untuk memastikan bahwa Anda mampu membayar angsuran pinjaman.
Pertimbangkan juga apakah jumlah pinjaman saat pengajuan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas usaha Anda.
3. Jangka Waktu Pinjaman yang Bijaksana
Pilih tenor pinjaman yang sesuai dengan kemampuan Anda dalam mengelola pembayaran angsuran. Pertimbangkan siklus usaha dan arus kas usaha.
Jangka waktu pinjaman yang tepat akan membantu memastikan kenyamanan dalam pembayaran angsuran.
4. Perhatikan Kebijakan dan Ketentuan
Teliti kebijakan dan ketentuan pinjaman Kupedes yang berlaku. Pahami dengan baik biaya-biaya yang terkait, termasuk suku bunga, biaya administrasi, dan biaya pencairan.
Pastikan kamu memahami semua aspek terkait pinjaman sebelum menandatangani perjanjian pinjaman.
5. Kelola Pinjaman dengan Bijak
Setelah pinjaman dana cair, kelola pinjaman dengan bijak. Gunakan dana tersebut sesuai dengan tujuan dan manfaatkan untuk mengembangkan usaha Anda.
Selalu mengutamakan pembayaran angsuran tepat waktu agar terhindar dari denda dan masalah keuangan lainnya.