BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Senin pagi (10/6) Satbrimob Polda Bengkulu menggelar pengambilan air di sumur rumah pengasingan Bung Karno yang berada di Jalan Soekarno Hatta Kelurahan Anggut Atas Kota Bengkulu.
Pengambilan air sumur ini untuk upacara pemuliaan nilai-nilai Tribrata dan penyucian panji-panji Polri Tribrata yang akan dilaksanakan pada Kamis 20 Juni 2024 mendatang.
Rencananya pencucian panji-panji Polri Tribrata ini nanti akan menggunakan air suci dari 34 Polda sesuai kearifan lokal atau daerah masing-masing.
BACA JUGA:Serah Terima Jabatan Rektor Unihaz, Ini Sosok Plt Rektor yang Menggantikan Prof. Dr Yulfiperius
"Hari ini kami mengambil air dari sumur yang ada di rumah pengasingan Bung Karno yang nantinya akan digunakan untuk pencucian panji-panji Polri yang ada di mabes Polri dan pencucian pataka yang ada di polda Bengkulu," ungkap Dansat Brimob Polda Bengkulu, Kombes Pol Muhammad Fachry.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Hibahkan Dana Rp 5,8m untuk Pengamanan Pilkada 2024, Ini Rinciannya
Air yang diambil dari sumur rumah pengasingan Bung Karno ini sebanyak dua jerigen berukuran 5 liter. Air ini nantinya akan dikirim ke Mabes Polri satu jerigen sedangkan satunya lagi akan digunakan untuk mencuci pataka Polda Bengkulu.
"Selain digunakan Polda Bengkulu, air yang diambil di sumur Bung Karno yang di gambarkan sebagai air suci akan di kirimkan ke Markas Besar Polisi Republik Indonesia sebagai air suci asal Bengkulu," lanjutnya.
Dansat Brimob menjelaskan alasan dipilihnya air dari sumur Bung Karno karena Bung Karno merupakan Presiden pertama Republik Indonesia dan tokoh besar yang mempunyai banyak strategi untuk memajukan bangsa dan sekaligus untuk menonjolkan sejarah Bengkulu.
BACA JUGA:Begini Hukum Arisan untuk Beli Hewan Kurban dan Ini Cara Peritungannya
Selain pesan sejarah yang diberikan dengan simbol air suci yang dikirimkan ke Mabes Polri ini, ada pesan semangat perjuangan yang disematkan pada Hut Bhayangkara nanti.