Saat ayam dipanaskan kembali, terutama menggunakan microwave, ada potensi suhu panas tidak menembus semua bagian ayam secara merata.
Hal ini berarti bahwa bagian-bagian tertentu dari daging ayam mungkin tidak cukup panas untuk membunuh bakteri yang ada, sehingga meningkatkan risiko infeksi salmonella.
BACA JUGA:Beraksi di Lokasi Pesta, Pelaku Curanmor di Pino Raya ini Ditangkap Dalam Hitungan Jam oleh Tim Totaici
Ketidakmerataan Pemanasan
Penggunaan microwave untuk memanaskan kembali ayam sering kali tidak dianjurkan karena microwave bekerja dengan cara yang berbeda dari pemanasan konvensional.
Microwave memanaskan makanan dari luar ke dalam, sehingga seringkali bagian luar makanan menjadi sangat panas sementara bagian dalamnya tetap dingin atau hangat.
Ketika ayam dipanaskan kembali dengan microwave, ada kemungkinan bahwa suhu panas tidak merata dan tidak menembus semua bagian ayam.
Ini dapat menyebabkan beberapa bagian ayam tidak mencapai suhu yang cukup tinggi untuk membunuh bakteri berbahaya, termasuk salmonella. Oleh karena itu, pemanasan yang tidak merata dapat meningkatkan risiko keracunan makanan.
BACA JUGA:15 Rekomendasi Tujuan Wisata di Kalimantan Utara, Ayo Ajak Keluarga dan Teman Dekatmu
Perubahan Struktur Protein
Alasan lain mengapa ayam tidak direkomendasikan untuk dipanaskan kembali adalah karena ayam memiliki kepadatan protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan daging merah.
Ketika dipanaskan kembali, struktur protein dalam ayam dapat terurai secara berbeda. Proses pemanasan ulang dapat menyebabkan perubahan dalam struktur protein yang membuatnya lebih sulit untuk dicerna oleh tubuh.
Ini tidak hanya mempengaruhi rasa dan tekstur ayam, tetapi juga dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti sakit perut, kembung, dan gangguan lainnya.
BACA JUGA:Beraksi di Lokasi Pesta, Pelaku Curanmor di Pino Raya ini Ditangkap Dalam Hitungan Jam oleh Tim Totaici
Dampak Negatif pada Nutrisi
Memanaskan ayam kembali juga dapat mengurangi kandungan nutrisi dalam daging tersebut. Proses pemanasan ulang dapat menghilangkan beberapa nutrisi penting yang terkandung dalam ayam, seperti vitamin dan mineral.
Selain itu, pemanasan ulang juga dapat menyebabkan hilangnya kelembutan dan rasa asli dari daging ayam, menjadikannya kurang lezat dan kurang bergizi.
BACA JUGA:Apakah Bubur Bayi Boleh Dipanaskan? Berikut Ini Penjelasannya, Jangan Sampai Salah
Cara Aman Mengonsumsi Ayam Sisa
Jika Anda memiliki sisa ayam yang ingin dikonsumsi kembali, ada beberapa cara yang lebih aman untuk melakukannya. Salah satu cara terbaik adalah dengan memasukkan sisa ayam ke dalam salad dingin atau sandwich dingin.