BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Aksi penipuan modus transfer top up OVO kembali terjadi di sebuah konter di Kota Bengkulu. Mirisnya pelakunya diduga pasangan suami istri (pasutri).
Aksi penipuan ini terjadi di sebuah konter yang ada di Jalan Bali Kelurahan Kampung Bali, Kota Bengkulu. Pelaku itu sempat terekam kamera pengawas CCTV dan viral di media sosial (medsos).
BACA JUGA:Cek di Sini Rincian Dana Desa Kota Jayapura 2024, Ini 10 Desa Penerima Alokasi Dana Terbesar
Nora salah satu karyawan konter menjelaskan, penipuan ini bermula saat pelaku yang belum diketahui identitasnya tersebut meminta untuk mentransfer sejumlah uang ke tiga nomor yang pelaku sebutkan kepada karyawan konter dengan nominal Rp 7 juta.
BACA JUGA:Harus Tepat Sasaran, Berikut Rincian Dana Desa di Kabupaten Bangkalan Tahun 2024
Setelah uang berhasil di transfer, pelaku kemudian berpura-pura untuk mengambil uang yang disimpannya di motor pelaku. Saat itu, karyawan konter juga sempat tidak menaruh curiga.
"Ketika pelaku ngomong mau ngambil uang ke motor, ternyata langsung kabur," kata Nora, Senin (1/7/2024).
BACA JUGA:Harga BBM Shell, Vivo dan BP-AKR Turun Per 1 Juli 2024, Cukup Bayar Segini
Meski sempat dikejar, pelaku pasutri berhasil kabur dengan mengendarai sepeda motornya.
Saat ini, kejadian penipuan tersebut telah dilaporkan oleh korban ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti dan berharap pelaku dapat segera ditangkap.
Rendra Aditya