Selain itu, penetapan tarif tol juga disesuaikan dengan tingginya biaya investasi pembangunan jalan tol tersebut.
Mengingat biaya investasi yang tinggi di Enam Ruas Tol Dalam Kota akibat pembangunan jalan tol yang seluruhnya menggunakan konstruksi elevated (melayang), maka untuk menjaga kelayakan investasi dibutuhkan besaran tarif Rp 2.167 per kilometer.
BACA JUGA:Berapa Kali Baca Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun? Ini Ketentuannya
Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang dirancang membentang sepanjang 9,3 kilometer dan kini telah beroperasi setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 24 Agustus 2021.
Pembangunan jalan tol ini melengkapi tol metropolitan Jabodetabek serta menjadi bagian dari Enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta. Konstruksi Jalan Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang juga diharapkan dapat membantu mobilitas wilayah Jabodetabek dan mencegah kepadatan lalu lintas.
BACA JUGA:Jangan Coba-coba, Ini Hukuman Terhadap Pelaku Penyelundupan Satwa
Rincian Tarif Tol
Berikut adalah rincian tarif terjauh Enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta Segmen Kelapa Gading-Pulo Gebang:
- Golongan I: Rp 19.000
- Golongan II: Rp 28.000
- Golongan III: Rp 28.000
- Golongan IV: Rp 37.500
- Golongan V: Rp 37.500
Penetapan tarif ini tidak hanya mempertimbangkan aspek ekonomi, tetapi juga aspek sosial dan lingkungan.
Dengan adanya tol ini, diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan efisiensi waktu perjalanan bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya.
BACA JUGA:Mengenal Burung Cendrawasih, ‘Si Burung Surga’ Khas Papua
Dampak Pembangunan Tol