Dalam proses mencuci dengan tangan, hindari menyikat denim karena tindakan ini dapat menarik benang keluar dan membuat bahan menjadi longgar.
Cukup rendam jeans dalam air yang banyak dengan sedikit deterjen, kemudian goyang-goyangkan perlahan agar kotoran terangkat. Setelah itu, bilas hingga bersih tanpa perlu disikat.
Untuk proses pengeringan, jangan langsung menjemurnya di bawah sinar matahari karena panas yang berlebihan dapat merusak serat dan warna kain. Sebaiknya, angin-anginkan jeans di tempat yang teduh hingga kering.
BACA JUGA:Jangan Sembarangan, Ini Cara Mencuci di Mesin Cuci agar Pakaian Tidak Rusak
3. Jangan Sering Dicuci
Jeans stretch tidak perlu sering dicuci untuk menjaga keawetannya. Terlalu sering mencuci jeans dapat membuatnya cepat longgar dan warnanya memudar.
Denim yang jarang dicuci cenderung mempertahankan warnanya lebih lama dan tetap tajam seperti saat pertama kali dibeli.
Jika jeans hanya digunakan dalam waktu singkat atau tidak terlalu kotor, cukup angin-anginkan dan bersihkan noda secara lokal tanpa harus mencucinya seluruhnya.
Dengan begitu, jeans Anda akan tetap awet, nyaman digunakan, dan warna tetap terlihat baru.
Celana jeans stretch memang telah menjadi pilihan fashion yang tak pernah lekang oleh waktu.
Di tengah beragam pilihan model dan merek, pertimbangan utama ketika memilih celana jeans adalah kenyamanan.
Celana jeans biasanya ada yang stretch dan juga non-stretch. Jeans stretch dan non-stretch memiliki karakteristik bahan yang berbeda.
BACA JUGA:Pakaian Bau Apek Meski Sudah Dicuci? Ini Penyebab dan 5 Cara Mengatasinya
Celana jeans non-stretch memiliki bahan yang lebih kaku dan keras, terbuat dari takaran kanji yang cukup banyak.
Di sisi lain, jeans stretch juga menggunakan campuran bahan elastis selain katun, membuatnya lebih elastis dan melar.