NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Waduh! ini 5 aplikasi yang sering disalahgunakan untuk Prostitusi Online.
Prostitusi online, istilah tersebut kerap didengar kahir-akhir ini. Praktik prostitusi online melibatkan pihak yang sama dengan praktik prostitusi biasa.
BACA JUGA:Ini Manfaat Mengunyah Permen Karet untuk Wajah, Salah Satunya Bisa Bikin Tampak Awet Muda dan Fresh
Nah, sejauh ini yang banyak kita dengar aplikasi yang sering digunakan untuk prostitusi online adalah aplikasi hijau atau lazimnya Michat.
Aplikasi tersebut kerap disebut sebagai platform perpesan yang terkenal karena digunakan untuk transaksi prostitusi online.
Padahal hijau tersebut merupakan aplikasi pesan biasa untuk berkomunikasi. Namun, ada satu fitur yang digunakan untuk transaksi prostitusi online , yaitu People Nearby. Fitur tersebut dapat memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi dengan orang yang tak dikenal.
BACA JUGA:Penerimaan Pajak 2024 Capai Rp149 Triliun, Inilah Penyumbang Terbesar di Indonesia
Aplikasi yang Sering Disalahgunakan untuk Prostitusi Online
Tapi, tak hanya Michat, ada banyak aplikasi yang banyak disalahgunakan untuk praktik prostitusi online. Berikut daftarnya:
1. Twitter
Selain untuk berkomunikasi, Twitter juga menjadi wadah banyaknya iklan jasa prostitusi.
Bahkan di jasa iklannya terus memenuhi bagian trending topic. Namun, tak jarang banyak dari akun yang menawarkan jasa menautkan situs yang mencurigkan.
2. Telegram
Telegram sama populernya dengan WhatsApp. Namun, aplikasi ini sering disalahgunakan untuk transaksi prostitusi online . Biasanya para oknum memanfaatkan fitur People Nearby sama seperti Michat.
Ada juga mereka yang menggunakan Grup untuk menjual konten berbau pornografi. Para penyedia jasa biasanya menawarkan harga dan jenis jasa melalui grup-grup di Telegram.