Meski hal itu bisa dianggap sebagai mitos belaka.
Satu cerita yang masuk akal lainnya mengenai kecantikan wanita suku Dayak adalah tentang pernikahan.
BACA JUGA:Konflik Nelayan, Jembatan Diblokir, Nelayan Trawl Ditahan
Konon, pada awal maraknya perdagangan lintas negara pada abad ke-13.
Kepulauan yang ada di Indonesia seringkali dijadikan tempat singgah bagi bangsa-bangsa lain.
Konon katanya lagi, suku Dayak tak jarang didatangi oleh pedagang dari Tiongkok yang kemudian menikah.
Dari pernikahan itulah, keturunan suku Dayak memiliki kulit yang putih dan cerah serta berparas cantik.
Ternyata, kecantikan wanita suku Dayak juga tidak terlepas dari berbagai hal yang dilakukan pada masa sekarang.
Hampir seluruh wanita dari suku Dayak menggunakan bedak dingin dikulit badan dan wajah sebelum bepergian.