BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Mabuk bareng. ayah dan anak ini terpaksa masuk sel bareng lantaran begini di warem Pasar Minggu.
Kejadian keributan warem di Pasar Minggu Kota Bengkulu kembali mengakibatkan pertumpahan darah.
Dalam peristiwa tersebut seorang pria bernama Ferizal Chaniago, warga Jalan Kebun Dahri mengalami luka tusuk pada 20 Agustus 2024 lalu.
BACA JUGA:Heboh, Mobil Kades Di Bengkulu Tengah Terbakar Depan Rumah Dinas Bupati
Pasca peristiwa itu, pihak keluarga korban melaporkan ke Polresta Bengkulu, sehingga Tim Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu langsung melakukan serangkaian penyelidikan untuk menangkap terduga pelaku.
Pelaku yang identitasnya sudah dikantongi berhasil diamankan, setelah sempat kabur ke daerah Kabupaten Lahat Sumsel.
Kedua terduga pelaku diketahui bernama Wancik berusia 67 tahun dan Juwadi berusia 30 tahun yang tidak lain merupakan ayah dan anak.
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pemilik Lahan Pertambangan, Alasannya Tidak Memiliki Izin
Kasat Reskrim Polresta Bengkulu AKP. Mulyo Hartomo melalui Kanit Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu, IPDA. Muhammad Ego Fermana, mengatakan sebelumnya keributan terjadi saat antara korban dan pelaku ribut mulut di lokasi.
Dalam situasi terbakar emosi, kedua pelaku yang merupakan ayah dan anak, secara bersama-sama langsung memukul dan menikam korban dengan senjata tajam.
BACA JUGA:Penjelasan Aturan Pembatasan BBM Subsidi Mulai 1 Oktober Bikin Panik, SPBU Mulai Mengular
Melihat korban, sudah terluka, selanjutnya kedua pelaku kemudian langsung kabur dari lokasi.
"Kejadian terjadi Warem, kedua pelaku dalam keadaan mabuk. Mereka adalah ayah dan anak. Tikam korban dengan sajam setelah sebelumnya cekcok mulut," kata Kanit Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu IPDA. Muhammad Ego Fermana, Senin (2/9/2024).