MUKOMUKO, RBTVCAMKOHA.COM - Dinas Pertanian Mukomuko kucurkan anggaran Rp5,8 M untuk pembangunan packing house atau bangsal pasca panen.
Selai itu, Dinas Pertanian (Distan) Mukomuko juga menyiapkan lahan seluas 5 hektare untuk budidaya bawang merah.
Untuk budidaya bawang merah ini, Distan Mukomuko telah menunjuk 2 kelompok tani, yaitu kelompok tani Selagan Raya untuk mengelolah lahan selua 3 hektare dan poktan Air Manjuto seluas 2 hektare.
Novi Hidayanti selaku Kabid HPH Distan Mukomuko menyampaikan, Bangsal pasca panen ini dibangun dengan sitem terbaru.
BACA JUGA:Bekerja Bertaruh Nyawa, Ini Rincian Gaji PNS Damkar Mahir Golongan 3A Per Bulan
Bangsal pasca panen ini tidak hanya untuk bawang merah saja, melainkan bisa untuk buah-buahan.
"Kita bangun 2 Bangsal tahun ini, di Selagan Raya dan Teramang Jaya. Sumber anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024 ini," ungkap Novi Hidayanti, Kabid HPH Distan Mukomuko.
BACA JUGA:Ini Penyebab dan Alasan Festival Durian 2024 di Bengkulu Tengah Ditiadakan
Bangsal pasca panen yang dibangun di Selagan Raya nantinya khusus untuk penyimpanan bawang dan cabai.
Bangsal tersebut bukan sekedar untuk penyimpanan hasil panen, di dalamnya ada alat pascapanen dan pengolahan, packing, pengerasan.
"Ini awal dari kita untuk menjadikan daerah ini menjadi mandiri pangan. Juga akan lebih efektif untuk kita dalam pengendalian inflasi kedepan," imbuhnya.
BACA JUGA:Ini Hasil Pemeriksaan Kesehatan 27 Pasangan Bakal Calon Kepala Daerah di Bengkulu
Selain bawang Distan juga sudah bekerjasama dengan 4 kelompok tani lainnya untuk pengembangan cabai merah.
Dengan menggelontorkan anggaran sebesar Rp56.600.000 untuk pembelian benih cabai merah, yang nantinya akan ditanam di lahan yang sudah disiapkan seluas 20 hektare.