Sementara itu, Peruri menyatakan terus berusaha memulihkan layanan e-meterai agar dapat digunakan kembali oleh para pelamar CPNS.
Meskipun kini pelamar diperbolehkan menggunakan meterai tempel, e-meterai tetap menjadi salah satu opsi utama yang disediakan oleh pemerintah untuk proses legalisasi dokumen secara online.
Adi Sunardi menyebutkan bahwa tim teknis Peruri sedang bekerja keras untuk menangani masalah ini secepat mungkin. Ia juga menambahkan bahwa setiap perkembangan terkait pemulihan sistem e-meterai akan diinformasikan kepada publik melalui update berkala. Langkah ini dilakukan untuk menjamin transparansi dan keterbukaan informasi kepada masyarakat.
Dengan adanya perpanjangan pendaftaran dan solusi alternatif penggunaan meterai tempel, BKN berharap seluruh pelamar bisa menyelesaikan pendaftaran mereka tanpa kendala.
Selain itu, BKN juga mengingatkan pelamar untuk tetap berhati-hati dan teliti dalam memproses dokumen pendaftaran, terutama dalam hal legalitas dokumen yang menggunakan e-meterai atau meterai tempel.
Meskipun sistem e-meterai sempat mengalami gangguan, perpanjangan waktu pendaftaran ini diharapkan mampu memberi pelamar cukup waktu untuk menuntaskan proses pendaftaran.
BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2024 Diperpanjang, Ini Jadwal untuk Kemendikbud dan Kemenag
Bagi pelamar yang sudah menyiapkan semua dokumen, perpanjangan ini adalah kesempatan untuk memastikan kembali bahwa semua persyaratan sudah terpenuhi dengan baik.
Sementara itu, bagi pelamar yang masih menghadapi kendala teknis, BKN dan Peruri berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin.
Mereka diimbau untuk tetap tenang dan memanfaatkan waktu perpanjangan ini dengan maksimal agar bisa mengikuti seleksi CPNS 2024 tanpa hambatan.
Dengan semua upaya yang dilakukan, baik oleh BKN maupun Peruri, diharapkan seluruh proses pendaftaran CPNS 2024 dapat berjalan lancar hingga batas waktu yang ditentukan.
Para pelamar pun dapat tetap optimis dan bersemangat dalam menempuh tahapan-tahapan berikutnya.
Sheila Silvina