Makin Diminati, Tapi Sebelum Beli, Ini Kelebihan dan Kelemahan Mobil Listrik

Rabu 11-09-2024,14:00 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Agus Faizar

3. Waktu Pengecasan Lama

Ketika seorang konsumen memutuskan membeli mobil listrik artinya ia harus membangun kebiasaan baru.

Mengecas mobil pada malam hari agar dapat digunakan pada pagi atau siang hari.

Durasi pengecasan itu sendiri sebenarnya tergantung cara yang digunakan. Misalnya untuk mobil listrik Hyundai melalui wall charger yang didapat pada saat pembelian maka pengisian bisa dilakukan selama 5-6 jam dari kondisi kosong sampai penuh.

Sementara itu, SPKLU dengan fasilitas fast charging-nya bisa mengisi daya baterai mobil ini selama 1-2 jam sampai penuh.

Namun, durasi tersebut tetap saja lebih lama dibandingkan proses isi bensin yang mungkin hanya memakan waktu sekitar 10-15 menit jika tanpa adanya antrean.

BACA JUGA:Ulianaci yang Minta Diturunkan? Ini Klarifikasi Oknum Driver Grab yang Ribut dengan Selebgram Ulianaci

4. Harga Baterai Mahal

Baterai merupakan komponen paling mahal pada sebuah mobil listrik. Kebanyakan pabrikan memberikan garansi yang cukup panjang untuk komponen ini, umumnya sampai 8 tahun atau sekitar 160 ribu kilometer.

Pada titik pemakaian tertentu kualitas baterai mobil listrik dipastikan akan menurun dan perlu diganti.

Untuk itu pemilik harus bersiap-siap mengeluarkan dana yang besar.

Walaupun mesti diakui pada saat ini belum banyak ditemui kasus mobil listrik harus ganti baterai karena unit yang beredar pun masih seumur jagung.

Bisa saja di masa depan harga baterainya justru menjadi makin terjangkau.

BACA JUGA:Pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024, Sekda Isnan Fajri Optimis 68 Atlet PON Bengkulu Raih Medali

Itulah beberapa poin kelebihan dan kekurangan mobil listrik. Dibandingkan mobil dengan mesin pembakaran internal, mobil listrik jelas lebih bersih karena tidak menghasilkan gas buang. 

Namun, masih ada beberapa tantangan yang harus bisa diselesaikan agar peminatnya makin banyak.

Kategori :