1. Penyakit Paget
Penyakit Paget adalah gangguan sel yang disebut osteoblas dan osteoklas yang bertanggung jawab untuk menghentikan pembentukan tulang, membangun kembali dan remodeling jaringan tulang.
BACA JUGA:Waduh! Diduga Kesal Gegara Tak Bisa Nyalip, Pengendara Mobil Ini Tembak Ban Mobil Pengendara Lain
Penyakit Paget menyebabkan tulang menjadi menebal dan membesar tetapi juga rapuh karena perkembangan struktur yang abnormal.
2. Osteoporosis
Seperti dikatakan sebelumnya, osteoporosis ditandai oleh hilangnya massa tulang abnormal dan disintegrasi struktur tulang pada orang dewasa di usia senja.
Hal ini dapat menyebabkan kerapuhan tulang dan meningkatkan risiko patah tulang dan keterbatasan gerak. Kebanyakan orang yang memiliki penyakit ini tidak menyadari hal itu sampai patah tulang terjadi. Osteoporosis dapat dicegah atau dikurangi dengan nutrisi yang tepat, terutama kalsium, vitamin D serta berolahraga.
3. Rakhitis
Merupakan penyakit tulang dapat dicegah, kondisi ini mempengaruhi anak-anak dan disebabkan oleh kekurangan vitamin D. Rakhitis menyebabkan tulang menjadi lemah, rapuh dan mudah patah serta menyebabkan nyeri otot.
BACA JUGA:Hilang 2 Hari, Bocah Ini Ditemukan Tewas di Pesisir Pantai, Muka Dilakban
4. Osteomalacia
Osteomalacia mirip dengan rakitis karena disebabkan oleh cacat dalam metabolisme vitamin D oleh tubuh, tetapi osteomalacia mempengaruhi terutama orang dewasa. Hal ini ditandai dengan tulang yang melemah dan pembentukan tulang yang abnormal.
5. Akromegali
Akromegali adalah kondisi tulang yang disebabkan oleh kelebihan produksi hormon pertumbuhan oleh tubuh. Tulang-tulang menjadi besar dan panjang, baik tulang wajah, tangan dan kaki. Penyebab utama akromegali adalah tumor jinak pada kelenjar pituitari di otak.
6. Osteogenesis imperfekta
Penyakit ini adalah kelainan genetik yang ditandai dengan tulang rapuh dan mudah patah. Hal ini disebabkan oleh cacat gen dalam produksi kolagen, protein yang diperlukan untuk membuat tulang kuat.