INTERNASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Bikin syok! bocah 4 tahun tak sengaja pecahkan telur di supermarket dan dipaksa ganti rugi 10 kali lipat.
Peristiwa menghebohkan terjadi, di mana seorang anak berusia 4 tahun tak sengaja memecahkan telur ayam saat sedang berada di sebuah supermarket.
Tidak hanya itu, sang ayah, Guo, diminta untuk membayar ganti rugi sebesar 10 kali lipat dari harga asli telur tersebut. Kisah ini pun menyebar luas dan memicuu perdebatan di media sosial.
BACA JUGA:Xiaomi Segera Luncurkan Xiaomi Soundbar 2.0ch dengan 2 Speaker 15W Secara Global
Kejadian Bermula dari Kecerobohan Bocah
Kejadian ini terjadi di Provinsi Zhejiang, Tiongkok, bermula ketika Guo membawa putranya yang berusia 4 tahun ke supermarket untuk berbelanja bahan makanan.
Pada hari itu, Guo sedang sibuk memilih barang-barang yang ingin dibeli dari rak yang agak jauh dari tempat anaknya berada.
Namun, tiba-tiba ia mendengar tangisan dari arah putranya. Mendengar suara tersebut, Guo langsung panik dan segera berlari menghampiri putranya yang tengah menangis.
BACA JUGA:Samsung Galaxy Chromebook Plus Resmi Meluncur, Hadir dengan Fitur Google AI
Ketika sampai di lokasi, Guo mendapati telur ayam pecah berantakan di lantai di depan putranya. Pakaian si kecil juga kotor dan berbau amis karena terkena tumpahan telur.
Dengan cepat, Guo menyadari apa yang terjadi, dan ia dengan sabar menanyakan kepada putranya mengenai insiden tersebut.
Seperti dugaan, anaknya yang baru berusia 4 tahun itu sedang bermain dan tak sengaja menjatuhkan telur dari rak yang kemudian pecah di lantai.
Guo yang merasa bertanggung jawab atas insiden tersebut, langsung menunggu staf supermarket untuk datang dan menyelesaikan masalahnya.
BACA JUGA:Pilu, Seorang Polisi Datangi TKP Kecelakaan Maut, Ternyata Korban Tewas Ayah Kandungnya
Permintaan Ganti Rugi 10 Kali Lipat
Guo sudah bersiap untuk memberikan ganti rugi dengan harga normal dari telur yang dipecahkan anaknya.
Namun, yang mengejutkan, staf supermarket menolak permintaan maaf Guo dan justru meminta agar ia mengganti kerugian dengan membayar 10 kali lipat dari harga asli telur tersebut. Hal ini membuat Guo sangat kesal.