"Jadi kalau orang bilang, ada temennya curhat terus bilang, 'kamu kan baik-baik saja', itu nggak tepat. Yang tepat adalah, 'oke, kamu bermasalah, nikmati masalahmu, selesaikan, tapi harus bangkit'," katanya.
BACA JUGA:Heboh, Duel Siswa SMP Ala Gladiator, Dipicu Saling Ejek Nama Orang Tua
4. Meningkatkan kesempatan bekerja pada orang yang punya masalah Kesehatan jiwa
Inisiatif terakhir, katanya, yakni meningkatkan kesempatan kerja bagi mereka, yakni orang-orang yang punya masalah kesehatan jiwa serius.
"Jadi kita tidak boleh menstigma mereka, tetapi berikan kesempatan dan berikan dorongan agar mereka bisa bekerja," dia menjelaskan.
Mengutip data 2022 dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa 1 dari 8 orang di seluruh dunia ini memiliki masalah kesehatan jiwa.
"Dari Global Burden Disease tahun 2019 menunjukkan bahwa gangguan jiwa ini menjadi penyebab kedua year lived with disability di Indonesia," kata Imran.
BACA JUGA:Huawei BE7 Pro Wi-Fi 7, Router dengan Fitur Canggih yang Terjangkau
Sementara itu, untuk informasi tambahan, seperti diketahui, mungkin bagi sebagian orang, bekerja bisa menjadi faktor positif bagi kesehatan mental.
Pekerjaan tidak hanya menyediakan penghasilan dan kesempatan untuk bergaul dengan teman, tetapi juga memberikan rasa tujuan dan peluang untuk berkembang secara pribadi.
Namun, beban kerja berlebihan, jadwal padat, dan lingkungan kerja yang tidak mendukung justru dapat menyebabkan stres. Stres yang berkepanjangan dapat mengganggu kehidupan sehari-hari dan bahkan berujung pada depresi hingga merusak mental.
Nah, untuk mengatasinya, kamu dapat menerapkan beberapa cara menjaga kesehatan mental di lingkungan kerja. Dengan begitu, kamu bisa lebih produktif dalam bekerja tanpa terbebani stress.
Dilansir dari halodoc.com, berikut ini beberapa cara menjaga kesehatan mental di kantor atau lingkungan kerja:
1. Bangun hubungan yang baik dengan rekan kerja
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membangun hubungan yang baik dengan rekan kerja.
Terhubung dengan orang-orang di sekitar kamu tidak hanya membantumu mendapatkan koneksi profesional, tetapi juga dapat membuat suasana kerja menjadi lebih menyenangkan.