Ia menambahkan bahwa rekan korban menjadi pihak yang pertama kali menemukan korban setelah beberapa hari tidak ada kabar dari IBK.
Berdasarkan pemeriksaan awal oleh tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, ada luka seperti melepuh yang kemungkinan besar disebabkan oleh sengatan listrik.
BACA JUGA:Istri Kerja Merantau, Suami Jual Bayi Kandungnya Seharga Rp 15 Juta Buat Judi Online
Meskipun demikian, penyebab pasti kematian belum bisa dipastikan karena keluarga korban menolak dilakukan autopsi.
Mereka memilih untuk segera mengurus jenazah tanpa pemeriksaan lanjutan.
Hal ini tentu menyulitkan pihak berwenang untuk memastikan apakah kematian tersebut benar-benar disebabkan oleh sengatan listrik yang berasal dari ponsel atau faktor lain.
Kejadian ini kembali mengingatkan masyarakat akan bahaya penggunaan perangkat elektronik secara tidak hati-hati.
BACA JUGA:Motor Dicuri Saat Lagi Duel, Ternyata Pelakunya Teman Sendiri
Untuk informasi tambahan, ponsel dan headset adalah perangkat yang sangat umum digunakan sehari-hari, tetapi jika tidak digunakan dengan benar, dapat menimbulkan risiko fatal.
Meski penyebab pasti kematian korban masih simpang siur, kasus ini mengundang perhatian publik, terutama terkait penggunaan perangkat elektronik saat sedang dicas.
BACA JUGA:Siswa SMA Swasta Diduga Jadi Korban Penganiayaan Kakak Kelas, Sampai Tak Sadarkan Diri
Bahaya Menggunakan Ponsel Saat Dicharge
Kasus seperti ini sudah beberapa kali terjadi di berbagai tempat, di mana seseorang mengalami sengatan listrik saat menggunakan ponsel yang sedang dicas.
Beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab risiko tersebut di antaranya adalah kualitas charger yang digunakan, kondisi kabel yang rusak, atau penggunaan perangkat elektronik yang berlebihan:
1. Charger Tidak Original atau Berkualitas Buruk
Banyak orang menggunakan charger yang tidak asli atau berkualitas rendah karena lebih murah. Namun, ini bisa sangat berbahaya.
Charger yang tidak original biasanya tidak memiliki pengamanan yang memadai untuk mencegah arus listrik berlebihan yang bisa menyebabkan ledakan atau sengatan listrik.