Ciri-ciri Suami Selingkuh Menurut Psikologi, Siapa Tahu Ada di Pasangan Anda

Selasa 15-10-2024,06:27 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Agus Faizar

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Cek ini ciri-ciri suami selingkuh menurut psikologi, siapa tahu ada di pasangan anda.
Memiliki hubungan yang sehat dan harmonis tanpa kehadiran orang ketiga adalah dambaan setiap pasangan, terutama para istri. Namun, realitas seringkali tidak seindah harapan. 

Tidak sedikit suami di luar sana yang terjebak dalam perselingkuhan, sebuah tindakan yang jelas merupakan pelanggaran kepercayaan.
Dalam pandangan psikologis, perselingkuhan tidak hanya melibatkan aspek fisik, tetapi juga emosional yang dalam. 

BACA JUGA:Sopir Truk Dikeroyok 8 Orang yang Gunakan Mobil Lampu Strobo, Pembuluh Darah Mata Kanan Pecah

Ini terjadi ketika salah satu atau kedua pasangan tidak lagi menghormati komitmen untuk setia satu sama lain.
Perselingkuhan seringkali menjadi topik utama dalam konseling pasangan, di mana banyak masalah mendasar yang terungkap.

Artikel ini akan membahas berbagai ciri-ciri suami yang berselingkuh, menurut pandangan psikologi. Pengetahuan tentang tanda-tanda ini sangat penting bagi para istri untuk menjaga keharmonisan rumah tangga mereka.

BACA JUGA:Mortir Perang Dunia II, Diledakan Tim Gegana Sat Brimob Polda Bengkulu dan Polres Mukomuko

Sebelum menjelaskan ciri-ciri suami selingkuh, perlu diketahui bahwa perselingkuhan dapat mencakup berbagai perilaku, seperti:

- Hubungan seksual

- Cybersex

- Keintiman fisik

- Keintiman psikis

- Interaksi romantis, seperti sering mengirim pesan, menelepon, atau bertemu dengan orang lain

BACA JUGA:Ucapan Menohok Shin Tae Yong di Konferensi Pers dan Momen Shin Tae Yong Tolak Salami Staf Bahrain

Ciri-ciri suami yang mungkin menunjukkan bahwa ia berselingkuh menurut psikologi:

1. Sering Melimpahkan Kesalahan

Salah satu ciri yang paling mencolok dari suami yang berselingkuh adalah kecenderungannya untuk melimpahkan kesalahan kepada pasangan. 
Dalam banyak kasus, pria yang terlibat dalam perselingkuhan akan merasionalisasi perilaku mereka, mencoba meyakinkan diri bahwa mereka tidak bersalah. 

Dikutip dari laman resmi Halodoc.com, salah satu cara mereka melakukan ini adalah dengan mengalihkan kesalahan kepada istri. Mereka mungkin mulai mengungkit hal-hal yang dianggap tidak memuaskan dalam hubungan, seperti penampilan istri yang tidak seperti saat pertama menikah. 

Kategori :