Banyak obat herbal ilegal ditemukan mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat menyebabkan kerusakan serius pada organ dalam, terutama ginjal dan hati.
Misalnya, beberapa produk mengandung zat seperti sildenafil yang seharusnya digunakan dalam pengobatan medis tertentu. Konsumsi bahan ini tanpa pengawasan dapat berakibat fatal.
2. Reaksi Alergi dan Efek Samping Serius
Tanpa pengujian dan regulasi yang memadai, obat herbal ilegal dapat memicu reaksi alergi yang parah.
Gejala bisa berkisar dari yang ringan, seperti gatal-gatal dan mual, hingga yang serius, seperti sesak napas atau syok anafilaksis. Ketidakpastian ini dapat membahayakan nyawa.
3. Interaksi Berbahaya dengan Obat Lain
Obat herbal ilegal dapat berinteraksi dengan obat resep yang sedang digunakan, meningkatkan risiko efek samping yang merugikan.
Misalnya, beberapa bahan herbal dapat mengurangi efektivitas obat-obatan tertentu atau memperburuk kondisi medis yang sudah ada.
BACA JUGA:2 Merek Jamu Pegal Linu Ini Jangan Dikonsumsi, Bisa Merusak Ginjal dan Picu Hepatitis
4. Ketidakpastian Dosis dan Kualitas
Obat herbal ilegal sering kali tidak memiliki informasi yang jelas mengenai dosis dan komposisi.
Ketidakpastian ini dapat menyebabkan pengguna mengonsumsi dosis yang terlalu tinggi atau rendah, yang dapat menimbulkan efek negatif. Kualitas bahan baku yang rendah juga meningkatkan risiko kontaminasi.
BACA JUGA:2 Wamen Kabinet Prabowo-Gibran Latar Belakang Atlet, Salah Satunya Ada Taufik Hidayat
5. Menunda Pengobatan Medis yang Diperlukan
Banyak orang yang mengandalkan obat herbal ilegal sebagai pengganti pengobatan medis yang terbukti efektif. Ini bisa menyebabkan penanganan penyakit yang lebih serius menjadi tertunda, sehingga memperburuk kondisi kesehatan.