BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Almarhum Miko Julianto (25) warga Perumahan Bentiring Indah Kelurahan Bentiring Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu, yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, dikenal sebagai pemuda yang ramah, baik dan pandai bergaul.
Almarhum dikenal sebagai orang yang tidak mudah emosi. Baik di kalangan masyarakat maupun di kalangan bangku perkuliahan. Makanya begitu mendapat kabar sedih itu, semua merasa terkejut dan kehilangan.
BACA JUGA:Penampakan Emak-emak Viral, Terekam CCTV Curi Pakaian di Toko
"Dirinya (Miko) orang yang baik, mudah bergaul serta rajin dalam belajar," ungkap Kepala Prodi Manajemen Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), Ade Tiara Yulinda.
Senada dengan Kepala Prodi, masyarakat yang bertetanggaan dengan almarhum juga merasakan hal yang sama. Almarhum dianggap tidak pernah memilih dalam pergaulan.
"Dia tidak pernah memilih dalam soal bergaul, baik dengan yang tua, muda dan anak-anak, semuanya ditemani oleh dia," ujar salah seorang masyarakat yang ada di lokasi takziah, Rosmana.
Diberitakan sebelumnya, almarhum yang merupakan anak kedua dari empat bersaudara itu, ditemukan keluarga dalam keadaan tergantung pada saat membangunkan almarhum dari tidurnya.
BACA JUGA:Emak-emak Jadi Korban Penipuan, Uang Rp 73 Juta Lenyap, Begini Modusnya
Selain itu, satu minggu sebelum kejadian, almarhum memang terlihat sedikit berbeda. Saat itu almarhum mengajak keluarganya untuk berfoto barengan dengan menggunakan baju putih.
Bahkan almarhum juga sempat mengajak adiknya tidur bareng, karena almarhum akan pergi jauh.
Sebelum ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, almarhum juga sempat mengucapkan permohonan maaf kepada kekasihnya melalui pesan whatsapp.
Namun diduga, almarhum nekat mengakhiri hidupnya dikarenakan dirinya merasa bersalah lantaran sejak semester lima dalam bangku perkuliahan dia sudah tidak pernah masuk kuliah.
BACA JUGA:Sopir Hilang Kendali, Xpander Meluncur Masuk Ke Semak-Semak
Bahkan berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, almarhum ini juga pada saat semester lima hanya mengisi KRS, namun dirinya tidak pernah masuk dalam perkuliahan.