Dalam beberapa catatan sejarah, Sunan Kalijaga disebut sebagai orang pertama yang memperkenalkan tradisi Lebaran Ketupat. Sunan Kalijaga membudayakan dua kali bakda, yakni bakda Lebaran (Idul Fitri) dan bakda kupat (Lebaran Ketupat).
Dilansir dari NU Online, Lebaran Ketupat juga dikenal sebagai kegiatan Syawalan tradisi lebaran yang digambarkan sebagai simbol kebersamaan.
BACA JUGA:Sandi Dipasangkan dengan Ganjar? Rocky Gerung; Lihat Juga Saham di Bursa Efek
Di Klaten, Jawa Tengah misalnya, lebaran ketupat dikenal dengan sebutan "Kenduri Ketupat".
Di era Wali Songo, Lebaran Ketupat ini biasanya dirayakan dengan memanfaatkan tradisi slametan yang sudah berkembang di kalangan masyarakat.
Pada masa itu, tradisi ini juga menjadi sarana untuk mengenalkan ajaran Islam mengenai cara bersyukur kepada Tuhan, bersedekah, dan bersilaturahmi di hari Lebaran.
BACA JUGA:El Nino ‘Si Bocah Laki-laki’ yang Sedang Mengancam Dunia, Berikut Dampak yang Ditimbulkan El Nino
Kapan Lebaran Ketupat 2023
Lebaran Ketupat diselenggarakan sepekan setelah Idul Fitri. Dengan demikian, Lebaran Ketupat 2023 jatuh pada Sabtu, 29 April 2023, tepat seminggu setelah Idul Fitri 2023 pada 22 April 2023.
Saat Lebaran ketupat, biasanya masyarakat kembali membuat ketupat lengkap dengan sayur, sambal goreng dan bubuk kedelai. Makanan itu lalu dibawa ke tempat kenduri halaman rumah warga.
BACA JUGA:Fans Manchester United, Ini Profil Dua Calon Pemilik ‘Setan Merah’
Selanjutnya, ketupat ditata sedemikian rupa dan didoakan bersama-sama oleh warga sebagaimana filosofi dari ketupat, yaitu mengaku lepat atau mengaku salah kepada Allah swt. Tradisi ini diawali dengan saling memaafkan sesama warga, kemudian ketupat itu disedekahkan supaya kita dan keluarga kita selalu diberi kesehatan.
Demikianlah penjelasan mengenai apa itu Lebaran ketupat dan kapan dirayakannya. Semoga informasi ini bermanfaat.(tim)