5 Negara dengan Cadangan Uranium Terbesar di Dunia, Ada yang Mencapai 1.684.100 Metrik Ton

Rabu 30-10-2024,05:59 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Agus Faizar

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM –  Uranium, sebuah unsur kimia yang memiliki simbol U dan nomor atom 92, telah menjadi pusat perhatian dalam diskusi global tentang energi dan teknologi nuklir. 
Dalam konteks krisis energi yang semakin mendesak, uranium muncul sebagai salah satu solusi potensial yang menawarkan efisiensi tinggi dan emisi karbon yang rendah. 

BACA JUGA:Luar Biasa Harga Uranium Berpotensi Naik Tinggi, Begini Besaran Cadangan dan Pemanfaatannya

Meskipun demikian, di balik semua manfaat ini, terdapat tantangan signifikan terkait keselamatan dan dampak lingkungan yang tidak bisa diabaikan. 
Di tengah ketergantungan dunia pada sumber energi yang bersih dan terbarukan, pemahaman tentang negara-negara yang memiliki cadangan uranium terbesar dan manfaat yang ditawarkan oleh penggunaannya menjadi sangat penting. 

BACA JUGA:Gak Nyangka! Papua Simpan Harta Karun Uranium, Segini Cadangannya Bisa Bikin Kaya Raya

Berikut ini 5 negara dengan cadangan uranium terbesar di Dunia:

1. Australia

Australia memimpin sebagai negara dengan cadangan uranium terbesar di dunia, dengan total cadangan mencapai 1.684.100 metrik ton, yang menyumbang sekitar 28% dari total sumber daya uranium global. 
Dilansir dari laman resmi sindonews.com sumber utama Australia adalah Bendungan Olimpiade, yang dikenal sebagai deposit uranium tunggal terbesar di dunia, dengan cadangan yang terbukti mencapai 588 juta ton. 
Tambang ini dimiliki oleh BHP, sebuah perusahaan multinasional yang berfokus pada eksplorasi dan produksi sumber daya alam. Produksi uranium dari tambang ini menjadi pendorong utama bagi pemenuhan kebutuhan energi global.
Keunggulan Australia dalam cadangan uranium tidak hanya terbatas pada kuantitas, tetapi juga kualitas. Deposit yang ada di Australia umumnya memiliki kadar uranium yang lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara lain. 
Hal ini membuat Australia menjadi tujuan utama bagi perusahaan-perusahaan internasional yang berinvestasi dalam sektor energi nuklir. 
Dengan terus mengembangkan teknologi dan infrastruktur, Australia berpotensi menjadi penyedia utama bagi negara-negara yang ingin beralih ke energi nuklir. 2. Kazakhstan: Pionir Produksi Uranium

BACA JUGA:Peta Persebaran Harta Karun Uranium di Indonesia, 4 Daerah Ini Simpan Cadangan Uranium

2. Kazakhstan

Menempati urutan kedua dalam hal cadangan uranium, dengan total mencapai 815.200 metrik ton, yang menyumbang sekitar 13% dari total cadangan dunia.
Meskipun berada di posisi kedua dalam cadangan, negara ini merupakan produsen uranium terbesar di dunia. 
Perusahaan nasional Kazatomprom menjadi pemain kunci di industri ini, memproduksi lebih dari 20% dari total uranium yang digunakan secara global.
Salah satu tambang terbesar di Kazakhstan adalah tambang Inkai, yang dioperasikan melalui kemitraan dengan Cameco, sebuah perusahaan Kanada. 
Tambang ini memiliki cadangan yang diperkirakan mencapai 261,7 juta pon uranium yang terkandung dalam 305,6 juta ton bijih.
Meskipun Kazakhstan memiliki keunggulan dalam produksi, tantangan geopolitik, seperti sanksi yang terkait dengan konflik di Ukraina, dapat memengaruhi kestabilan pasokan uranium ke pasar global. 
Namun, negara ini terus berkomitmen untuk mengembangkan kapasitas produksi dan memperluas penggunaan energi nuklir di dalam negeri.

BACA JUGA:Tersimpan Segudang Harta Karun, Segini Jumlah Cadangan Tambang Uranium di Sumatera

3. Kanada

Dengan cadangan uranium sekitar 588.500 metrik ton, Kanada adalah salah satu produsen uranium terkemuka di dunia.
Cekungan Athabasca di Saskatchewan dikenal sebagai lokasi dengan deposit uranium bermutu tinggi. 
Dua tambang utama, Danau Cigar dan Sungai McArthur, adalah contoh nyata dari potensi besar yang dimiliki Kanada.
Kombinasi antara cadangan yang melimpah dan teknologi penambangan yang canggih menjadikan Kanada salah satu pemimpin dalam industri uranium.
Energi nuklir menyumbang sekitar 15% dari total konsumsi listrik di Kanada, dengan infrastruktur yang mencakup 19 reaktor nuklir.
Negara ini juga berupaya mengembangkan teknologi reaktor baru yang lebih efisien, seperti reaktor modular kecil, yang dapat menyediakan listrik untuk wilayah terpencil. 
Ini mencerminkan komitmen Kanada untuk menyediakan solusi energi yang berkelanjutan dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Siapa Sangka 4 Daerah di Indonesia Ini Simpan Harta Karun Uranium Sebanyak 81.090 Ton

4. Rusia

Rusia, dengan cadangan uranium mencapai 480.900 metrik ton, memiliki kekayaan sumber daya yang mendukung industri nuklirnya. 
Mayoritas produksi uranium domestik berasal dari Rosatom, yang mengelola tambang bawah tanah Priargunsky dan sedang mengembangkan deposit Vershinnoye di Siberia Selatan. 
Energi nuklir berkontribusi sekitar 19% dari bauran energi Rusia, dan pemerintah berencana untuk meningkatkan produksi uranium guna memenuhi permintaan energi yang terus meningkat.
Namun, tantangan yang dihadapi Rusia, termasuk sanksi internasional akibat konflik geopolitik, dapat memengaruhi kemampuan negara ini untuk mengekspor uranium. 
Meskipun demikian, Rusia tetap menjadi salah satu pemain utama dalam industri uranium global, dan banyak negara, termasuk negara-negara Eropa, masih bergantung pada pasokan uranium dari Rusia untuk memenuhi kebutuhan energi mereka.

BACA JUGA:Selamat, Masyarakat Kalimantan Selatan Segera Kaya Mendadak, Ada Tambang Harta Karun 13 Miliar Ton

5. Namibia

Namibia menempati urutan kelima dengan cadangan uranium sekitar 470.100 metrik ton. Meskipun belum memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir, Namibia merupakan salah satu penghasil uranium terbesar di dunia, dengan tambang Langer Heinrich dan Rössing sebagai andalan. Kedua tambang ini mampu menghasilkan sekitar 10% dari total produksi uranium global.

Pemerintah Namibia menunjukkan dukungan yang kuat terhadap industri pertambangan uranium, dengan rencana untuk memperluas kapasitas produksi. Meski belum memiliki infrastruktur nuklir yang berkembang, ada potensi besar bagi Namibia untuk menjadi pemain utama dalam pasar uranium global jika mereka memutuskan untuk mengembangkan energi nuklir sebagai bagian dari bauran energinya.

BACA JUGA:Penemuan Harta Karun Migas Tersembunyi di Sumatera Utara! Segini Potensinya

Kategori :