Ini berarti oli akan tetap berada di dalam mesin lebih lama, sehingga memerlukan penggantian yang lebih jarang.
2. Tahan Gesekan
Oli sintetis dirancang untuk melumasi komponen dengan lebih baik, yang membantu mengurangi keausan pada mesin.
3. Tahan Oksidasi
Fitur ini mencegah pembentukan karat, yang dapat merusak komponen mesin.
4. Daya Pembersih Tinggi
Oli sintetis mampu menjaga kebersihan mesin dengan lebih baik, mengurangi residu yang dapat mengganggu kinerja.
BACA JUGA:Mitsubishi New Pajero Sport 2024, Representatif Gaya Hidup Aktif dan Dinamis
Tips untuk Mengganti Oli Mesin Mobil Hybrid
Untuk memastikan penggantian oli berjalan lancar dan efektif, berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti:
1. Pelajari Buku Manual
Baca dengan cermat jenis oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin mobil hybrid Anda. Ini adalah langkah pertama yang penting.
2. Konsultasi dengan Ahli
Diskusikan pilihan oli dengan service advisor di bengkel resmi seperti. Mereka dapat membantu Anda memilih oli yang paling sesuai dengan kebutuhan mesin.
3. Cek Indeks Kekentalan
Pastikan untuk memeriksa indeks kekentalan atau viskositas oli mesin. Indeks ini biasanya ditandai dengan kode seperti 0W-20, 0W-40, dan sebagainya. Sesuaikan dengan rekomendasi pabrikan untuk mendapatkan perlindungan optimal.