NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - 12 Daftar pengusaha top di balik industri air minum di Indonesia, ada brand air minum apa saja? Sejumlah konglomerat di Indonesia dikenal sebagai pengusaha di berbagai sektor bisnis, termasuk di industri air minum dalam kemasan (AMDK).
Kesadaran masyarakat yang semakin tinggi akan kualitas air minum sehat mendorong pesatnya pertumbuhan industri ini. Apalagi setelah pandemi, perhatian masyarakat terhadap kesehatan semakin meningkat, termasuk dalam memilih asupan makanan dan minuman yang lebih berkualitas.
BACA JUGA:Dorong Pengusaha Go Global, BRI Peduli Gelar Pelatihan Ekspor UMKM Binaan
Hal ini membuat para konglomerat tertarik untuk terjun ke bisnis AMDK. Berikut ini adalah beberapa pengusaha besar Indonesia yang memiliki peran penting dalam bisnis air mineral dalam kemasan di Tanah Air.
1. Tirto Utomo – Aqua
Tirto Utomo dikenal sebagai pelopor AMDK pertama di Indonesia melalui merek Aqua yang didirikannya pada 1973 di bawah PT Golden Mississippi.
Dengan pabrik pertama yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat, Aqua kini menjadi brand AMDK paling terkenal di Indonesia.
Meski pada awalnya perusahaan ini sempat mengalami kerugian, berkat kegigihan Tirto dan inovasi dalam promosi produk, Aqua berhasil mencapai titik balik pada 1978 dan menjadi pilihan utama masyarakat.
BACA JUGA:BRI dan HIPMI Jalin Sinergi Strategis untuk Dorong Pengusaha Muda Naik Kelas
2. Hermanto Tanoko – Cleo
Sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia, Hermanto Tanoko menjalankan bisnis air minum Cleo di bawah bendera PT Sariguna Primatirta Tbk.
Dengan kekayaan sekitar US$3,65 miliar, Cleo terus berekspansi dengan menambah tiga pabrik baru pada 2023.
Langkah ini bertujuan meningkatkan kapasitas produksi dan memperluas pangsa pasar air minum Cleo di Indonesia.
3. Morgen Susanto – Equil
Morgen Susanto adalah pendiri Equil, air mineral dengan kualitas premium yang diproduksi oleh PT Equilindo Asri sejak 1997.
Equil berhasil menembus pasar kelas atas dan dikenal sebagai brand yang sering dihidangkan di restoran mewah, hotel bintang lima, serta pertemuan penting kenegaraan.
Meski harganya lebih tinggi, Equil tetap berhasil menarik minat pasar premium di dalam dan luar negeri.
BACA JUGA:3 Keuntungan Buka Tabungan BRI Simpedes Usaha Bagi Para Pengusaha Mikro
4. Anthoni Salim – Club
Sebagai CEO dari Indofood Sukses Makmur Tbk, Anthoni Salim memperluas bisnisnya dengan mengakuisisi merek air minum Club melalui PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk bersama mitranya, PT Asahi Grup Holdings Southeast Asia Pte. Ltd.
Melalui jaringan yang luas dan nama besar Indofood, Club kini menjadi salah satu merek AMDK terpopuler di Indonesia.
5. Fuganto Widjaja – Pristine