2. Stres dan kecemasan
Suara kembang api yang keras dan tiba-tiba dapat membuat hewan stres dan takut.
3. Trauma dan fobia
Paparan berulang terhadap suara keras yang tak terduga dapat menyebabkan fobia atau trauma pada hewan.
4. Tertabrak
Hewan yang ketakutan dan merasa diteror oleh suara kembang api dapat kabur dari pekarangan rumah dan tersesat atau berakhir tertabrak mobil.
5. Kematian
Suara bising kembang api dapat menyebabkan denyut jantung burung meningkat drastis hingga mengalami kematian.
BACA JUGA:Pacaran 6 Bulan, Remaja Ini Cabuli Pacar di Rumah, Kepergok Kakak Korban
Untuk menjaga hewan peliharaan tetap tenang, Anda dapat:
1. Membuat tempat aman dengan barang-barang yang dikenalnya.
2. Mempertimbangkan bantuan atau obat penenang, tetapi konsultasikan dengan dokter hewan Anda.
3. Pastikan untuk membersihkan residu kembang api sebelum membiarkan hewan milikmu berkeliaran.
Kebun binatang dapat mengambil langkah-langkah preventif seperti menyediakan tempat perlindungan khusus bagi hewan selama perayaan berlangsung.
Tragedi kematian Roxie menjadi pengingat bagi kita semua bahwa tindakan manusia, meskipun terlihat sepele seperti kembang api, dapat memiliki dampak besar pada kehidupan satwa.
Sheila Silvina