Pembangunan Jembatan di Desa Tanggo Raso Bengkulu Selatan Ditarget Tuntas Akhir Desember 2024

Sabtu 14-12-2024,12:38 WIB
Reporter : Tim Liputan
Editor : Septi Fitriani

BENGKULU SELATAN, RBTVCAMKOHA.COM – Progres pembangunan jembatan Pino yang terletak di Desa Tanggo Raso, Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan, terus berjalan.

Koordinator lapangan dari PU Balai Provinsi Bengkulu, Komar, menyatakan bahwa pengerjaan proyek ini ditargetkan selesai pada akhir Desember 2024.

"Insya Allah, di akhir bulan Desember, semua pengerjaan jembatan dapat rampung," ujarnya.

BACA JUGA:Rincian Dana Desa Kabupaten Bangli Tahun 2025 Sebesar Rp62,5 Miliar untuk 68 Desa

Jembatan Pino merupakan akses vital yang menghubungkan Kota Bengkulu dengan Kota Manna.

Saat ini, kendaraan roda dua dan roda empat yang melintasi jembatan ini harus bergantian menggunakan satu sisi jembatan.

Jalur kiri sementara difungsikan untuk melancarkan arus lalu lintas, sementara jalur kanan masih dalam tahap pengerjaan.

Untuk menjaga kelancaran lalu lintas, petugas pos penjagaan telah ditempatkan di kedua ujung jembatan.

BACA JUGA:Rincian Dana Desa Kabupaten Morowali Utara 2025, Segini Totalnya Guna Membangun Desa Mandiri dan Sejahtera

Yamudin, salah seorang pengguna jalan, berharap proyek ini dapat selesai tepat waktu.

"Mudah-mudahan pembangunan jembatan ini dapat selesai di akhir tahun, karena ini jalan utama. Jadi, sedikit menghambat pengguna jalan yang harus lewat bergantian karena alternatif jalan yang ada hanya bisa satu jalur," katanya. 

Harapan serupa disampaikan Setiawan salah seorang warga yang berharap agar jembatan dapat segera bisa dioperasikan.

"Kami berharap pembangunan jembatan yang sedang diperbaiki ini cepat selesai di akhir tahun, sehingga di tahun baru jembatan sudah dapat dioperasikan," ujarnya.

BACA JUGA:10 Bulan Buron, DPO Kasus Begal di JalanLintas Curup-Lubuklinggau Ditangkap Tim Gabungan

Penyelesaian pembangunan Jembatan Pino di Desa Tanggo Raso ini dharap dapat berjalan lancar dan tepat waktu, sehingga akses transportasi masyarakat kembali normal dan mendukung aktivitas ekonomi di wilayah Bengkulu Selatan.

Kategori :