NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data kelompok lulusan yang paling banyak menganggur.
Dikutip dari cnnindonesia.com, saat ini berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah pengangguran di Indonesia sebanyak 7,99 juta jiwa. Angka tersebut mencapai 5,83 persen dari usia penduduk kerja per akhir Februari 2023.
BACA JUGA:Jembatan Shirathal Mustaqim, Jembatan di Atas Api Neraka dan Kita akan Diuji Melewatinya
Berdasarkan data BPS yang dirilis pada Jumat (5/5), dari jumlah tersebut, pengangguran terbanyak dari lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Jumlah pengangguran dari lulusan SMK tercatat sebanyak 9,60 persen per Februari 2023. Meski menjadi kelompok terbanyak, namun jumlah ini turun signifikan dibandingkan data Februari 2022 yakni 10,38 persen dan 2021 sebesar 11,45 persen.
BACA JUGA:Cerita Tentang Dajjal, Sosok Berkharisma Pembawa Petaka, Fitnah Akhir Zaman
“Pada Februari 2023, TPT (tingkat pengangguran terbuka) tamatan SMK masih merupakan yang paling tinggi dibandingkan tamatan jenjang pendidikan lainnya, yaitu sebesar 9,60 persen,” tulis BPS.
Setelah lulusan SMK, selanjutnya lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang sebesar 7,69 persen. Meski cukup tinggi, namun jumlah ini juga turun dibandingkan Februari 2022 dan 2021 yang masing-masing 8,35 persen dan 8,55 persen.