BACA JUGA:Fenomena Gepeng dari Luar Daerah Masuk Bengkulu, Bangunan Kosong jadi Hunian
Selain peristiwa penembakan tersebut, Vicco mengaku pihak perusahaan sering mendapatkan teror. Modus teror yang dilakukan oknum ini dengan cara meracuni ratusan batang pohon sawit milik perusahaan di tahun 2024 lalu.
Selain meracuni pohon sawit, oknum juga meneror pihak perusahaan dengan cara memasang ranjau disejumlah pelintasan yang dilalui kendaraan di area perkebunan. Ranjau tersebut dipasang dengan menggunakan pelepah pohon sawit, sehingga kendaraan yang terkena ranjau mengalami kerusakan.
BACA JUGA:Klik Link DANA Kaget Terbaru Hari Ini, Segera Klaim Saldo Gratisnya
Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polres Bengkulu Utara, pihak perusahaan berharap pelaku segera ditangkap dan untuk saat ini, karyawan PT. Bimas Raya Sawitindo yang menjadi korban penempakan masih berada di RS.Bhayangkara.
(Rendra Aditya)