Bantuan yang diberikan tokoh agama itu agar sandera dapat segera dibebaskan karena sudah cukup lama berada bersama kelompok tersebut.
“Kasihan sandera sehingga kami akan membantu agar proses negosiasi dan pembebasan sandera dapat segera dilakukan," kata Pdt Giay berharap.
Uskup Jayapura Mrg Yanuarius Theofilus Matopai You menambahkan, menjadi keprihatinan kami pimpinan gereja karena warga sipil yang menjadi korban.
Sebelumnya para pimpinan gereja sudah melakukan pertemuan terkait konflik yang terjadi agar pembebasan sandera dapat dilakukan.
Secara pribadi bila terjadi kontak tembak antara TNI-Polri dengan KKB atau TPNPB itu tidak masalah karena mereka memiliki senjata namun yang menjadi korban adalah masyarakat sipil, dimana mereka tidak bisa beraktivitas dengan normal karena diliputi ketakutan.
Pimpinan gereja tidak ingin adanya kekerasan dan pertumpahan darah terkait upaya penyelamatan pilot Philip.
“Kami minta kedepankan pendekatan kemanusiaan, pendekatan dialog, sehingga diharapkan ada jeda kemanusiaan dan kedua belah pihak baik TNI-Polri maupun KKB menghentikan kekerasan, termasuk baku tembak hingga tercipta suasana yang baik agar negoisasi bisa berjalan, " ucap Uskup Jayapura.
BACA JUGA:Kiamat Kecil, Ini 15 Tanda-tandanya, Mirisnya Beberapa Tandanya Seperti Dianggap Biasa
Pertemuan dengan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri dihadiri moderator Dewan Gereja Papua, Pdt. Benny Giay, Sekretaris Sinode Gereja KINGMI, Pdt. Dominggus Pigai, Uskup Jayapura, Mgr.Yanuarius Teofilus Matopai You, Presiden Baptis West Papua Socrates Sofyan Yoman, Presiden Gereja GIDI Pdt. Dorman Wandikbo, Ketua Departemen Perempuan GIDI, Rode Wanimbo, Ketua Sinode KINGMI di Tanah Papua, Pdt. Tilas Mom, anggota GKI di Tanah Papua, Fransina Yoteni dan Ketua API Provinsi Papua, Jimmy Koirewoa, S.Th.
Pilot Philip ditawan KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak tanggal 7 Pebruari sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Proses Negosiasi
Terpisah, Pangdam Cenderawasih memberikan respons terkait adanya bantuan dari tokoh agama dalam upaya pembebasan Pilot Susi Air dari KKB Papua. Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengatakan dengan adanya bantuan dari tokoh agama dan tokoh adat maka diharapkan penyanderaan bisa selesai.
“Dalam pelaksanaan tugas, dilakukan secara terukur dan terpilih. Tidak semua warga di daerah rawan itu mendukung KKB,” katanya. Saleh menyebut proses dari negosiasi dengan KKB ini masih terus dilakukan. Dia menyampaikan ada pihak KKB yang mendukung tapi juga ada yang menolak.
Penyanderaan dilakukan setelah pesawat mendarat di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.