
Mereka pulang dengan mengendarai kendaran jenis Pickup yang dikendaraai oleh korban.
Adapun posisi korban dan saksi pada saat menaiki kendaraan ialah, korban sebagai pengemudi, kemudian disebelahnya ada istri korban Jeni (26) dan sejumlah temannya. Yakni Vina (21), Depsa (19) Diki di kabin depan. Sedangkan Bima (18) dan Vika (17) di bak belakang.
BACA JUGA:Siapkan Uang !! 51 Ribu SPPT PBB di Bengkulu Tengah Dicetak Maret Ini
Kemudian pada saat melewati lokasi pesta, mobil korban dihadang oleh orang yang tidak dikenal berjumlah sekitar enam orang dan melakukan pemukulan menggunakan balok kayu pada bagian kaca mobil sebelah kanan.
Dan saat itu, saksi Bima (18) dan Vika (17) ditarik oleh orang tak dikenal. Selanjutnya mobil terus melaju menuju Curup dan dikejar oleh orang yang tidak dikenal dengan mengendarai sepeda motor sekitar kurang lebih delapan kendaraan.
BACA JUGA:Ini Daftar Aplikasi Penghasil Uang Spesial Hari Ini 16 Februari, Klaim Rewardnya dan Cairkan!
Sekitar 500 meter dari lokasi pesta, mobil korban mengalami kecelakan dengan menabrak mobil masyarakat yang terparkir di depan rumah.
Setelah itu, saksi Depsa, Diki dan Vina berlari masuk ke dalam jurang untuk menyelamatkan diri. Sedangkan korban Aldo bersama saksi Jeni dan Vina masih berada di dalam mobil.
Diduga disanalah terjadi aksi massa yang menyebabkan korban Aldo terkena tikaman di bagian leher.
Setelah kejadian, saksi Jeni yang merupakan istri korban meminta pertolongan kepada masyarkat untuk membawa korban ke rumah sakit As-salam Curup.